 |
| Ketua Pokdarwis Kubu Gadang Panjang, Yuliza Zein, berbagi ilmu dengan pokdarwis Solsel untuk mewujudkan desa wisata, dipandu Sekdis Parbud Solsel Yolni Hendra di Aula Wisma Umi Kalsum, Rabu (21/10/2020). (Ist) |
mjnews.id – Disparbud Solok Selatan (Solsel) support pengelola pariwisata menuju terwujudnya desa wisata di Kabupaten berjuluk Nagari Seribu Rumah Gadang tersebut, di Aula Wisma Umi Kalsum, Rabu (21/10/2020).
Kegiatan yang dibuka Pj. Sekdakab Fidel Efendi itu dihadiri Kadis Parbud, Harri Trisna, Sekdis Yolni Hendra, Kabid Ekraf Disparbud, Martin Edi. Adapun peserta pelatihan yang digelar dua hari itu berjumlah 50 orang.
Fidel Efendi memaparkan, Solsel yang memiliki potensi besar sebagai destinasi wisata dengan memiliki latar belakang budayanya yang terkenal dengan Kawasan Saribu Rumah Gadang, Rumah Gadang Terpanjang di dunia.
“Selain itu, masyarakatnya hingga kini masih melestarikan upacara-upacara adat yang unik dan kaya dengan seni serta kearifan lokal,” terang Fidel.
Di Solsel, tercatat juga beberapa kelompok destinasi wisata yang tengah berkembang, akan halnya destinasi wisata alam, wisata budaya, wisata buatan dan wisata lainnya.
Besarnya potensi tersebut, maka sangat dibutuhkan keseriusan pembangunan sektor pariwisata, mulai dari konsep berpikir, atau paradigma baru dalam upaya pengembangan kepariwisataan.
Melalui pelatihan ini juga sangat dibutuhkan upaya-upaya riil dari beberapa stakeholder, mulai dari pemerintah daerah, dunia usaha dan insan pariwisata itu sendiri.
Sementara itu, Kadis Parbud Solsel Harri Trisna menjelaskan, kegiatan pelatihan desa wisata ini untuk meningkatkan pemahaman masyarakat dengan menjadikan suatu desa menjadi desa wisata.
Hal itu bisa dilakukan tentu dengan konsep pariwisata berkelanjutan dan menciptakan lapangan kerja, mengembangkan dan melestarikan aset pariwisata yang mengandung nilai-nilai budaya yang hidup dan berkembang dalam masyarakat.
Ditambahkan Kabid Pengembangan Sumberdaya Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (SDPEK) Disparbud Solsel, Martin Edi, dari total 22 Pokdarwis dan 8 orang pelaku pariwisata, sebanyak 50 orang dibekali dalam pelatihan desa wisata selama dua hari kegiatan.
Nara sumber Yuliza Zein (Ketua Pokdarwis Kubu Gadang Padang Panjang) dan Bujang Joan Dt. Panyalai (pemerhati wisata), serta Fitra Hidayat selaku penggiat wisata.
(ems)
