TNI

Tampilkan Kesenian Silat, Cara Dandim Pariaman Berkomunikasi Sosial

74
×

Tampilkan Kesenian Silat, Cara Dandim Pariaman Berkomunikasi Sosial

Sebarkan artikel ini
silat
Dandim 0308/Pariaman, Letkol Czi Titan Jatmiko menyaksikan penampilan silat yang dimainkan oleh Pesilat dengan anggota Kodim setempat. (ist)

mjnews.id – Dandim 0308/Pariaman Letkol. Czi. Titan Jatmiko punya cara tersendiri dalam melakukan komunikasi sosial (komsos) dengan masyarakat. Cara yang dilakukan dengan mengundang para pesilat dan menampilkan kebolehannya di Makodim, Jumat (11/12/2020).

Dandim 0308/Pariaman, Letkol. Czi. Titan Jatmiko mengatakan, kegiatan pencak silat yang dilaksanakan di Makodim merupakan bentuk komsos kreatif yang dilakukan dengan masyarakat, terutama yang hobi bermain silat. Dipilihnya permainan ini, karena mayoritas masyarakat di Padang Pariaman dan Kota Pariaman punya kepandaian bermain silat. “Kita coba mengangkat kearifan lokal, sekaligus dijadikan wadah Komsos kreatif dengan masyarakat,” ucapnya.

Titan menjelaskan, dengan adanya kegiatan seperti itu diyakini akan terjalin hubungan silaturahim antara masyarakat, khususnya para Pesilat dengan TNI, utamanya dari Kodim 0308/Pariaman. Kehadiran para Pesilat di Makodim menurutnya merupakan suatu kebahagian tersendiri bagi segenap jajaran Kodim 0308/Pariaman.

Lebih jauh dijelaskannya, orang Minangkabau terkenal dengan kepandaiannya bersilat. “Silat yang dimiliki masyarakat Minangkabau, kelihatannya tidak sama dengan silat yang digelar di arena pertandingan,” tuturnya.

Sementara Titan mengungkapkan dari melihat penampilan silat yang dibawakan para pemainnya, banyak hikmah yang bisa dipetik dan diaplikasikan dalam kehidupan, seperti bersilat itu sangat butuh kehati-hatian, emosi harus bisa dikendalikan dan lainnya. “Jika hal tersebut diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, Insya Allah akan besar manfaatnya,” ucapnya.

Untuk itu, Dandim 0308/Pariaman berpesan kepada para Guru Silat supaya dapat menjaga dan melestarikan seni beladiri ini. Jangan sampai hilang ditengah berkembangnya teknologi dan masuknya seni bela diri dari luar.

“Pertahankanlah seni, budaya dan lain yang telah di wariskan oleh nenek moyang kita dahulu,” pintanya.

(as/sul)

Kami Hadir di Google News