Mjnews.id – Samakan persepsi dan pemahaman tentang Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat (Pemkab Pasbar) bersama BPJS Kesehatan Kantor Cabang Bukittinggi dan BPJS Kesehatan Cabang Pasbar serta stakeholder terkait menggelar Forum Komunikasi Tahap I Tahun 2023, di Ruang Balkon Kantor Bupati Pasbar, Jumat (12/5/2023).
Bupati Hamsuardi mengatakan, dalam memaksimalkan program Universal Health Coverage (UHC) yang telah diterapkan di Pasbar perlu dilakukan komunikasi dan sosialisasi lebih lanjut kepada masyarakat.
Untuk itu, Dia meminta para pemangku kepentingan utama tersebut, mendata masyarakat yang tergolong UHC dan yang mandiri.
“Hal ini agar tidak ada lagi keluhan dari masyarakat, melalui DPMN bersama pak wali dan pak jorong diminta mendata masyarakat mana yang UHC dan mana yang mandiri. Pemda berkomiten agar UHC di Pasbar menjadi 100 persen terkecuali masyarakat yang ingin mandiri,” ujarnya.
Sementara Kepala BPJS Cabang Bukittinggi, Henny Nursanti menyebutkan, jumlah peserta JKN KIS Kabupaten Pasaman Barat per 1 Mei 2023 yaitu sebanyak 96,23 persen (data aktif dan non aktif). Sisa penduduk yang belum JKN di Pasbar sebanyak 16.492 jiwa.
“Jumlah peserta JKN KIS Kabupaten Pasaman Barat per 1 Mei 2023 yaitu 368.164 (tanpa data mutasi). Namun, dari 96,23 tadi peserta aktif per 1 Mei 2023 adalah sebanyak 73,63 persen,” jelasnya.
(wal)
