Mjnews.id – Kabar gembira bagi masyarakat Blitar! RSUD Ngudi Waluyo Wlingi mulai membangun gedung rawat inap baru setinggi 8 lantai dengan biaya 71 miliar. Hal ini diketahui setelah penandatanganan MOU antara RSUD Ngudi Waluyo dengan pemenang tender PT. Mega Bintang Abadi.
“Pembangunan ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dan memberikan kenyamanan bagi masyarakat,” ujar dr. Endah Woro Utami, MMRS, Direktur RSUD Ngudi Waluyo Wlingi, saat diwawancarai pada hari Rabu, 20 Maret 2024
Gedung baru ini akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti:
- Rawat inap standar (kelas 1, 2, 3) dengan AC dan ruangan privat untuk semua pasien, termasuk BPJS.
- Kelas presiden suite (VVIP) dengan 2 kamar.
- Klinik eksekutif.
- Minimarket, tempat makan, dan kafe.
“Kami ingin memberikan pelayanan yang terbaik bagi semua pasien, termasuk pasien BPJS,” kata dr. Woro, “Oleh karena itu, kami menyediakan ruangan privat dengan AC di semua kelas rawat inap.”
Pembangunan gedung baru ini dimulai pada tanggal 20 Maret 2024 dan diharapkan selesai pada tanggal 20 Desember 2024.
“Kami optimis pembangunan ini akan selesai tepat waktu,” kata dr. Woro. “Dan kami berharap gedung baru ini dapat segera digunakan untuk melayani masyarakat.”
Manfaat Pembangunan Gedung Baru:
- Meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
- Memberikan kenyamanan bagi pasien terutama bagi pasien BPJS.
- Menghilangkan bau obat di rumah sakit.
- Memberikan peluang usaha bagi UMKM di sekitar rumah sakit.
Pertanyaan dan Jawaban:
Apakah lahan parkir cukup?
“Ya, lahan parkir masih cukup,” jawab dr. Woro. “Kami juga akan mengoptimalkan pengaturan parkir agar lebih tertata.”
Bagaimana pengaturan parkir kedepannya?
“Kami akan menyediakan tempat parkir khusus untuk pasien, keluarga pasien, dan karyawan rumah sakit,” kata dr. Woro. “Kami juga akan bekerja sama dengan pihak terkait untuk mengatur parkir di sekitar rumah sakit.”
Apakah ada biaya tambahan untuk pasien BPJS yang ingin menggunakan kelas standar privat?
“Tidak, tidak ada biaya tambahan,” jawab dr. Woro. “Pasien BPJS dapat menggunakan kelas standar privat tanpa biaya tambahan.”
Kesimpulan:
Pembangunan gedung rawat inap baru RSUD Ngudi Waluyo Wlingi diharapkan dapat meningkatkan pelayanan kesehatan dan memberikan kenyamanan bagi masyarakat. (*)
