ReligiSumatera Barat

Pembangunan Masjid Baiturrahman Payobasung Kota Payakumbuh Masih Butuh Rp4 Miliar

90
×

Pembangunan Masjid Baiturrahman Payobasung Kota Payakumbuh Masih Butuh Rp4 Miliar

Sebarkan artikel ini
Pembangunan Masjid Baiturrahman Payobasung Kota Payakumbuh Masih Butuh Rp4 Miliar
mjnews.id – Ratusan warga di Kelurahan Payobasung, kecamatan Payakumbuh Timur, melaksanakan Shalat Idul Adha 1441 Hijriah di Masjid Baiturrahman Payobasung, Jumat (31/7/2020). Bertindak sebagai khatib Ustadz Tolan dari ICBS Harau, Limapuluh Kota serta Imam seorang Qori Internasional, Ihsan Nuzula.
Wakil Walikota Payakumbuh Erwin Yunaz juga berbaur bersama ratusan warga kelurahan Payobasung itu. Meski dihadiri ratusan warga, namun pelaksanaan shalat Idul Adha itu tidak menginggalkan protokol kesehatan. Masyarakat memamaki masker dan menjaga jarak.
“Alhamdulillah, masjid Baiturrahman kebanggaan warga Payobasung sudah bisa kita gunakan kembali, setelah proses pembangunan ulang karena roboh akibat kesalahan konstruksi yang terjadi pada tahun 2018 lalu. Dengan telah selesainya pembangunan masjid kita ini, segala aktivitas sudah bisa kita lakukan di sini,” ujar AJ. Dt. Mangun Nan Panjang, selaku Ketua pembangunan Masjid Baiturrahman Payobasung, dalam sambutannya.
Disampaikan, meskipun Masjid Baiturrahman belum rampung 100 persen, tetapi kondisi masjid sekarang sudah layak untuk digunakan seiring dengan pengerjaan pembangunan yang terus berjalan. Anggaran pembangunan masjid Baiturrahman sebesar Rp10 miliar merupakan sumbangsih dari warga Payobasung yang di rantau maupun di kampung serta juga dari pemerintah daerah dan BUMN serta BUMD.
“Sampai saat ini realisasi anggaran pembangunannya sudah mencapai Rp5,6 miliar. Dan masih kurang sekitar Rp4 miliar lebih lagi agar masjid kebanggaan Payobasung ini dapat rampung 100 persen. Dan kami dari pihak pengurus masjid berharap kita semua di sini maupun di rantau untuk selalu bahu-membahu tanpa henti agar masjid Baiturrahman ini selesai dibangun,” tambahnya.
Erwin Yunaz pada kesempatan tersebut, juga turut menyampaikan, bahwa hari raya kurban ini agar dapat dimaknai sebagai momentum untuk meningkatkan rasa kesetiakawanan dan kepedulian sosial di antara sesama mahluk ciptaan Allah SWT yang ada di muka bumi ini.
Selain itu, Erwin Yunaz juga menyampaikan, jika pada kondisi Covid-19 saat ini, para siswa-siswi diharuskan melaksanakan belajar daring dari rumah.
“Sehingga hal ini membuat camat dan lurah di Payakumbuh Timur berinisiatif untuk memfasilitasi para siswa-siswi ini untuk belajar di kantor camat dan lurah dengan menggunakan koneksi internet yang telah disediakan oleh pihak kecamatan maupun kelurahan,” ucap Erwin. (fik)

Kami Hadir di Google News