KesehatanSumatera Barat

PT AP II Bandara Internasional Minangkabau Gelar Safety and Healthy Campaign Bersama Otban dan Airlines

90
×

PT AP II Bandara Internasional Minangkabau Gelar Safety and Healthy Campaign Bersama Otban dan Airlines

Sebarkan artikel ini
berikan masker
Seorang petugas memberikan masker kepada penumpang yang baru turun dari pesawat udara di Bandara Internasional Minangkabau. (Ist)

mjnews.id – Eksekutif General Manager (EGM) PT Angkasa Pura (AP) II cabang Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Yos Suwagiono mengajak masyarakat Sumatera Barat (Sumbar) untuk tidak takut bepergian dengan pesawat udara. Dia memastikan protokol kesehatan telah dilaksanakan dengan ketat di bandara tersebut dan diberbagai bandara yang dikelola PT AP II.

“Kami melayani banyak stakeholder, makanya kami memastikan diri terlebih dahulu telah melaksanakan protokol kesehatan Covid-19, termasuk dalam hal menjaga seluruh peralatan tetap healthy,” katanya usai pelaksanaan Safety and Healthy Campaign (Kampanye Pentingnya Keselamatan dan Kesehatan Penerbangan) di Ruang Tunggu Keberangkatan Internasional BIM, Jumat (18/9/2020).

Yos mengatakan pelaksanaan Safety and Healthy Campaign dalam rangka memeriahkan Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) juga dalam upaya terus mendorong dan memastikan masyarakat tetap menerapkan 3M dalam berbagai aktivitas, termasuk saat bepergian dengan pesawat udara. 3M adalah memakai masker, menjaga jarak, dan selalu mencuci tangan dengan tetap disiplin.

“Semua itu memang tak dapat dipisahkan dengan 3S plus 1C (safety, security, services dan Compliance-Red) yang sudah kami terapkan sejak dulu,” katanya.

Tak menerapkan 3M di BIM, maka sanksi pun siap menanti. Beberapa waktu lalu diakuinya, jajaran keamanan PT AP II BIM telah memberikan sanksi kepada seorang pengunjung yang kedapatan tak memakai masker. Dia diberi sanksi push up.

“Sanksi ini bukan tujuan kita, tapi bagaimana masyarakat disiplin menerapkan 3M,” tegasnya lagi. 

Hal senada juga disampaikan Kepala Otoritas Bandara Wilayah VI, Agoes Soebagio.

”Kita terus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada pengguna transportasi udara, karena pentingnya melakukan edu kasi terhadap 3M dimasa pandemi ini, karena itu bagian penting dari prosedur kesehatan,” katanya.

Bagaimana pun tegasnya, unsur kesehatan harus menjadi panglima di atas berbagai aktivitas yang dilakukan, termasuk saat bepergian menggunakan pesawat udara. “Mengubah prilaku masyarakat agar disiplin itu tidak mudah, makanya kami berharap dukungan semua pihak, termasuk media,” katanya.

Di sisi lain dia mengapresiasi langkah DPRD dan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat yang telah melahirkan Peraturan Daerah (Perda) tentang Kenormalan Baru, meski pun saat ini perda masih dievaluasi di Kemendagri. Namun, hal itu menurutnya patut didukung, karena bisa terus mendorong agar masyarakat tetap menerapkan 3M dengan disiplin. “Ayo implementasikan 3M dengan disiplin, sehingga kita selamat, aman, nyaman dan sehat,” ajaknya.

Airlines sendiri lanjut Pembina Airlines Operators Committee (AOC) BIM, Cecep, telah menerapkan secara konsisten seluruh aturan yang ditetapkan pemerintah secara lokal hingga nasional. Aturan tak hanya berlaku bagi para penumpang, tapi juga para petugas penerbangan. Untuk penumpang, aturan diterapkan sejak proses pembelian tiket hingga penerbangan. Bahkan, beberapa pelayanan sudah dialihkan ke sistem online, sehingga interaksi langsung semakin berkurang.

Penerapan protokol kesehatan secara ketat ditambahkan Station Manager Lion Air Grup Padang yang juga Ketua AOC, Ekopujianto tidak hanya di sisi darat, tapi juga disisi udara. Di pesawat misalnya, seluruh airlines sudah menggunakan HEPA (High Efficiency Particulate Air) yang mampu menghilangkan hingga 99,99 persen airbone partikel di dalam kabin pesawat. Artinya, kabin pesawat sangat aman dari risiko penularan Covid-19. 

Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan, M. Jalil mengakui, sudah berbagai upaya dilakukan demi meminimalisir penyebaran Covid-19. Hanya saja, memang belakangan terus meningkat. Namun, dia tetap mengapresiasi langkah Pemprov Sumbar yang terus memberikan tes swab gratis kepada para penumpang di bandara kedatangan. Hal ini tentu demi mengantisipasi penyebaran Covid-19.

“Di Indonesia, satu-satunya yang berikan swab test gratis hanya Sumbar,” pungkasnya.

Pelaksanaan Safety and Healthy Campaign kemarin berjalan aman dan lancar. Jajaran PT AP II BIM, bersama Otban Wilayah VI serta jajaran airlines membaur membagikan masker dan hand sanitizer kepada pengguna jasa bandara dengan tetap memberikan imbauan penerapkan 3M secara disiplin. 

(*/eds)

Kami Hadir di Google News