Berita

Ini Sebaran dan Kendala Capaian Proklim Kota Malang

25
×

Ini Sebaran dan Kendala Capaian Proklim Kota Malang

Sebarkan artikel ini
Pembinaan Mitigasi Perubahan Iklim di Kota Malang
Pembinaan Mitigasi Perubahan Iklim di Kota Malang. (f/pemko)

Mjnews.id – Berdasarkan data Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang, seluruh kecamatan belum mencapai target jumlah lokasi Proklim sesuai arahan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang menetapkan 20.000 lokasi Proklim di seluruh Indonesia pada tahun 2024.

Dalam peta sebaran Program Kampung Iklim (Proklim) Kota Malang, Jawa Timur, terlihat bahwa beberapa kecamatan seperti Lowokwaru, Sukun, Klojen, Kedungkandang, dan Blimbing memiliki sejumlah RW Kampung Proklim.

Meskipun upaya telah dilakukan, Kepala DLH Kota Malang, Noer Rahman Wijaya, menyampaikan bahwa capaian Proklim Kota Malang masih jauh dari target yang ditetapkan.

Kepala DLH Kota Malang, Noer Rahman Wijaya, menyampaikan data sebaran Proklim di berbagai kecamatan.

“Kota Malang sudah mengirimkan usulan Proklim sejak tahun 2016, tetapi hingga tahun 2024 baru mencapai 24 Kampung Proklim dengan lonjakan yang tidak signifikan,” tutur Rahman, Rabu 28 Februari 2024.

Melalui program Optimalisasi Partisipasi Masyarakat dalam Adaptasi dan Mitigasi Perubahan Iklim di Kota Malang, DLH mengajak masyarakat untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya lingkungan.

Dalam kesempatan tersebut, DLH menegaskan pentingnya kolaborasi dan sinergi dengan berbagai pihak untuk mencapai target.

Noer Rahman menyebut bahwa Kota Malang terdiri dari 57 Kelurahan dengan total 14.484 RT dan 3.081 RW. Target DLH Kota Malang adalah setiap Kelurahan memiliki satu Kampung Proklim.

Meskipun kesadaran masyarakat terhadap lingkungan di Kota Malang belum stabil, DLH terus berupaya memberikan sosialisasi dan wacana kepada masyarakat.

Proklim, sebagai program nasional, bertujuan untuk memperkuat kapasitas adaptasi terhadap dampak perubahan iklim dan mengurangi emisi Gas Rumah Kaca (GRK) di tingkat lokal.

Soejono, Pembina Proklim Lestari Jawa Timur, menyampaikan bahwa pendaftar Proklim di Jawa Timur mencapai 2.446 kampung.

Dalam pembinaan tersebut, Soejono mengulas strategi dalam menggerakkan masyarakat untuk meraih penghargaan Proklim serta meningkatkan kategori prestasi yang telah diraih.

Sebagai bagian dari Program Komunitas Untuk Iklim, Proklim tidak hanya mencakup kampung, tetapi juga melibatkan komunitas untuk percepatan pembentukan Proklim.

Dengan tantangan yang dihadapi, upaya bersama masyarakat dan kolaborasi antarpihak diharapkan dapat meningkatkan capaian Proklim Kota Malang menuju target nasional.

(*)

Kami Hadir di Google News