MJNews.id – Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Pasaman tahun 2021 ini mendapatkan anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) dari pemerintah pusat sekitar Rp35,8 Miliar. Kepala Dinas PUTR Pasaman, Agusti Awizar mengatakan, dana sebesar Rp35,8 Miliar tersebut diperuntukkan untuk kegiatan peningkatan jalan, pembangunan sarana irigasi, serta pembangunan sanitasi yang ada di daerah itu.
“Alhamdulilah tahun ini, Dinas PUTR Pasaman mendapatkan anggaran DAK dari pemerintah pusat sebesar Rp35,8 miliar. Dana tersebut meningkat dari tahun 2020 lalu yang hanya dapat sekitar Rp23 Miliar,” kata Kepala Dinas PUTR Pasaman, Agusti Awizar, baru-baru ini.
Dirinci Agusti Awizar, dari DAK sebesar Rp23,2 miliar itu, kegiatannya meliputi pemeliharaan berkala jalan Gunung Manahan – Sopo Duo Kecamatan Rao Utara dengan anggaran Rp8,7 miliar. Selanjutnya, peningkatan jalan Ulu Layang – Muaro Sungai Lolo kecamatan Mapattunggul Selatan dengan anggaran sebesar Rp14,5 miliar.
Menurutnya, anggaran pemeliharaan dan peningkatan jalan dengan DAK tahun 2021 ini meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya sebesar Rp17 miliar. Dana tersebut naik sekitar Rp6 miliar lebih di tahun ini.
Sementara itu, untuk kegiatan DAK di bidang sanitasi di tahun ini Dinas PU Pasaman melaksanakan pembangunan tangki septik skala individual pedesaan minimal untuk 50 kepala keluarga (KK) dengan anggaran Rp4,9 miliar.
“DAK sanitasi ini anggarannya juga naik, dibanding tahun 2020 yang hanya sebesar Rp2,5 miliar,” ucap Kadis PUTR Pasaman ini.
Di samping itu, untuk DAK Air minum seperti kegiatan pengembangan jaringan perpipaan anggarannya Rp5 miliar. “Kegiatan pengembangan jaringan perpipaan ini juga mengalamo peningkatan dimana tahun 2020 lalu sebesar Rp2,5 miliar,” katanya.
Kemudian, kegiatan DAK 2021 di Bidang Pengairan anggarannya Rp2,745 miliar, dengan jumlah kegiatan sebanyak 5 paket meliputi, rehabilitasi jaringan irigasi DJ Bandar Karambia Kecamatan Simpati sebesar Rp500 juta
Rehabilitasi jaringan irigasi Bandar Kilangan Kecamatan Tigonagari dengan anggaran Rp800 juta, rehabilitasi jaringan irigasi DJ Bandar Kulah Kecamatan Duo Koto sebesar Rp 645 juta, rehabilitasi jaringan irigasi DJ Batang Pamikin Kecamatan Lubuksikaping Rp500 juta, serta rehabilitasi jaringan irigasi DJ Sungai Landai Kecamatan Lubuksikaping dengan anggaran Rp299 juta.
“Tahun 2020 lalu, anggaran DAK bidang pengairan itu hanya sebesar Rp1,6 miliar. Naik sekitar Rp1 Miliar di tahun 2021 ini,” bebernya.
Lebih jauh, Agusti Awizar menerangkan, seluruh kegiatan DAK tahun 2021 di Dinas PUTR Pasaman ini, perencaannya Alhamdulillah sudah selesai.
“Saat ini kita tinggal menunggu proses persiapan lelang di LPSE Kabupaten Pasaman. Kita berharap, seluruh kegiatan DAK tahun ini ditenderkan segera, sehingga ke depan tidak terjadi pemongan anggaran dari pemerintah pusat,” pungkasnya.
(cf/amr)
