 |
| Walikota Padang Panjang H. Fadly Amran menyerahkan piagam penghargaan kepada Ketua LPM Pasar Usang Syafriyanto dan donatur tetap Petir, Selasa (17/11) siang di aula kantor lurah setempat. (Kominfo) |
mjnews.id – Walikota Padang Panjang H. Fadly Amran Dt. Paduko Malano memberikan piagam penghargaan kepada Ketua LPM Kelurahan Pasar Usang (Paus), Syafrianto dan para donatur tetap program Peduli Pendidikan dan Prestasi (PETIR) Kelurahan Pasar Usang, Selasa (17/11/2020) siang di aula kantor lurah setempat.
Penyerahan piagam secara simbolis tersebut diberikan kepada perwakilan donatur tetap PETIR, diantaranya H. Nuryanuwar (Kadis Kesehatan), Osman Bin Nur (Kadinsos PPKB P3A), Winarno (Kepala BPKD), Alvi Sena (Kepala DPK), M. Ali Tabrani (Kadisdikbud) dan H. Ali Usman Syuib (owner Hidaya Grup).
Turut hadir pada kesempatan tersebut Camat Padang Panjang Barat Fhandy Ramadhona, Lurah Pasar Usang yang diwakili sekretaris Irelisofa Dt. Tan Majo Lelo, Ketua PETIR Nini Yanti dan jajaran pengurusnya.
Walikota Fadly Amran sangat mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Kelurahan Pasar Usang bersama dengan LPMnya yang telah berkontribusi terhadap recovery ekonomi pasca covid ini dengan meluncurkan program Peduli Pendidikan dan Prestasi (PETIR) di Kelurahan Pasar Usang.
“PETIR ini patut kita banggakan, karena ternyata dari masyarakat itu sendiri juga ingin berkontribusi terhadap recovery ekonomi pasca covid 19 khususnya di bidang pendidikan,” ujarnya.
Walikota berharap gerakan ini akan menjadi motivasi masyarakat banyak untuk bersama-sama berkontribusi membangun Kota Padang Panjang yang lebih baik ke depannya.
“Saya berterima kasih kepada pengurus PETIR Kelurahan Pasar Usang beserta stakeholder terkait dan donatur yang sudah berkontribusi untuk pendidikan di Kota Padang Panjang, mudah-mudahan yang dilakukan ini diberkahi pahala oleh Allah SWT, dicatat amalan-amalan baiknya, waktu, pikiran, tenaga yang sudah diberikan,” harapnya.
Lurah Pasar Usang yang diwakili oleh Sekretaris Lurah, Irelisofa menjelaskan program PETIR ini sendiri awalnya hanya sebuah ide iseng-iseng dari masyarakat Pasar Usang. Namun sekarang ide iseng – iseng tersebut mampu membantu masyarakat ataupun warga Pasar Usang yang kurang mampu untuk memberikan kelengkapan atau bahan – bahan pendidikan bagi anaknya.
“LPM bersama seluruh masyarakat dan pengurus PETIR mencoba meramu kegiatan dan alhamdulillah hal ini bisa terwujud dengan hadirnya para donatur yang ada sekarang. Pada tahap awal program PETIR sudah menyerahkan bantuan berupa paket pembelajaran dan kelengkapan sekolah, seperti buku, tas, baju dan sepatu dimana 150 paket sudah diserahkan kepada anak-anak di tingkat SD,” jelasnya.
“Untuk saat ini bantuannya kami tingkatkan, dimana ada empat buah alat komunikasi (handphone) yang akan diserahkan kepada anak – anak kita untuk mendukung pembelajaran daring yang tengah berlangsung saat ini,” sambungnya
Ditambahkannya, ke depan pada awal semester dua nanti PETIR juga akan memberikan bantuan lagi kepada anak – anak keluarga yang ekonomi kurang mampu untuk tingkat SLTP. “Mudah-mudahan apa yang dilakukan saat ini dan kepedulian kita terhadap masyarakat untuk menuju pendidikan yang lebih baik bisa terwujud,” harapnya.
Usai melakukan penyerahan piagam penghargaan kepada donatur tetap, Walikota Fadly Amran bersama pengurus PETIR langsung menuju rumah salah seorang siswi kelas 2 SMPN 4 Padang Panjang, Dara Apriani di RT 14, untuk menyerahkan bantuan handphone secara simbolis.
Dara Apriani sendiri juga merupakan salah seorang siswi yang berprestasi di sekolahnya. Ia juga menjadi salah satu perwakilan dari Kota Padang Panjang untuk mengikuti perlombaan olimpiade IPS tingkat Sumatera Barat.
(aa)
