Sumatera Barat

Dinas Dukcapil Pessel Tindaklanjuti Kerja Sama dengan Manajemen RSU BKM Sago

77
×

Dinas Dukcapil Pessel Tindaklanjuti Kerja Sama dengan Manajemen RSU BKM Sago

Sebarkan artikel ini
Manajemen RSU BKM Sago
Dinas Dukcapil Pessel Jalin Kerja Sama dengan Manajemen RSU BKM Sago.

MJNews.id – Jajaran Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), melakukan kunjungan kerja ke manajemen Rumah Sakit Umum (RSU) Balai Kesehatan Masyarakat (BKM) Sago Kecamatan IV Jurai.

Kunjungan kerja yang dipimpin oleh Kepala Bidang (Kabid) PIAK dan Pemanfaatan Data Disdukcapil Pessel, Sartoni Salim, pada Selasa 4 Mei 2021, itu, diterima langsung oleh pejabat Direktur RSU BKM Sago, dr Irma, dan jajarannya di ruang kerja direktur.

Hal itu disampaikan Kabid PIAK dan Pemanfaatan Data, Sartoni Salim, Rabu 5 Mei 2021, di Painan.

Dijelaskannya bahwa kunjungan yang juga didampingi oleh Kabid Pelayanan Dafduk, Edi Siswadi, serta beberapa pekabat kepala seksi (Kasi) itu merupakan lanjutan dari beberapa kali pertemuan yang sudah dilakukan sebelumnya.

“Pertemuan ini membahas pelaksanaan kegiatan kerja sama pelayanan bersama yang sudah disepakati. Sebab dokumen Perjanjian Kerjasama (PKS) sudah kita lakukan penandatanganannya beberapa waktu yang lalu,” katanya.

Dia berharap pertemuan itu dapat memfinalkan segala hal yang dibutuhkan dalam melakukan kerjasama tersebut.

“Pertemuan hari ini kita upayakan untuk memfinalkan segala sesuatunya. Termasuk hal-hal teknis yg terkait pelaksanaan kerjasama tersebut,” jelasnya.

Dia berharap melalui kerjasama itu, ibu melahirkan dalam mendapatkan berbagai dokumen kependudukan bisa tercapai sebagaimana diharapkan.

“Terutama sekali dalam mendapatkan akta kelahiran, akta kematian, dan kartu keluarga, dan lainnya,” harap Sartoni. 

Pejabat Direktur RSU BKM Sago, dr Irma, ketika dihubungi sangat menyambut baik kerjasama bersama Dinas Dukcapil Pessel tersebut.

“Kami sudah siap untuk melaksanakan kerjasama tersebut, dan menyatakan siap untuk memulainya,” katanya.

Dia berharap melalui kerjasama tersebut setiap peristiwa kelahiran bayi, dan juga kematian bisa terdata.

“Melalui kerjasama ini, maka keluarga pasien dapat dengan segera mendapatkan dokumen, baik dokumen akta kematian maupun dokumen akta kelahiran. Tentunya sebelum mereka pulang ke rumah,” timpalnya.

(myd)

Kami Hadir di Google News