Sumatera Barat

Warga Koto Baru Pessel Goro Buka Jalan Secara Swadaya

80
×

Warga Koto Baru Pessel Goro Buka Jalan Secara Swadaya

Sebarkan artikel ini
Warga Kampung Koto Baru goro buka jalan baru
Warga Kampung Koto Baru, Nagari Koto Baru, Kecamatan Bayang, Pessel melakukan goro membuka jalan baru menuju areal perkebunan karet. (ist)

mjnews.id – Sebanyak 30 warga Kampung Koto Baru, Nagari Koto Baru, Kecamatan Bayang, Kabupaten Pesisir Selatan melakukan goro bersama membuka jalan menuju areal perkebunan karet yang ada di Kawasan Bukik Nan Jombang. Hal itu disebutkan tokoh masyarakat setempat, Yusmardi (54), Senin (24/8/2020).

“Kami telah melaksanakan goro bersama pembukaan jalan menuju areal perkebunan karet tersebut selama 2 hari terakhir. Nanti, goro akan dilanjutkan, sehingga terbentuk badan jalan,” sebutnya.

Dikatakan, panjang ruas jalan yang dibuka itu lebih kurang 2 km dengan lebar 6 meter, sehingga bisa dilewati kendaraan roda empat dan pembukaan jalan tersebut dilakukan secara swadaya.

Selain berfungsi sebagai jalan menuju areal perkebunan karet, jalan itu juga bisa tembus ke Nagari Lumpo, Kecamatan IV Jurai. Kemudian menjadi jalan lingkar wisata Bukik Nan Jombang, dimana dari atas bukit itu wisatawan bisa melepas pandangan ke laut lepas, bahkan dapat melihat Kawasan Mandeh dan Air Terjun Bayang Sani.

Warga berharap kepada pemerintah daerah agar dapat melakukan peningkatan jalan itu, sehingga pengangkutan hasil karet berjalan lancar dalam upaya peningkatan ekonomi. 

“Selain peningkatan jalan, warga meminta agar pemerintah daerah melalui Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan memberikan pembinaan dan bantuan lainnya,” ucap Yusmardi.

Dijelaskan, tanaman karet yang selama ini menjadi sumber ekonomi warga akan diremajakan, dan warga akan membentuk kelompok, sehingga pengelolaan perkebunan karet menjadi lebih baik.

“Setelah terbentuk kelompok nantinya, maka kami akan mengajukan bantuan kepada pemerintah daerah melalui Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan,” katanya.

Ia menambahkan, 60 persen warga Kampung Koto Baru memiliki lahan perkebunan karet di Kawasan Bukik Nan Jombang. Luas lahan perkebunan itu 100 hektare dan masih ada lahan yang tersedia untuk pengembangan tanaman karet.

(wil)

Kami Hadir di Google News