InfrastrukturParlemen

Komisi II DPRD Padang Kunjungi Terminal Koto Lalang

61
×

Komisi II DPRD Padang Kunjungi Terminal Koto Lalang

Sebarkan artikel ini
Komisi II DPRD Padang Kunjungi Terminal Koto Lalang

Komisi II DPRD Padang saat mendatangi terminal Koto Lalang terkait truk yang masih parkir di badan jalan. (bambang)

mjnews.id – Komisi II DPRD kunjungi Terminal Koto Lalang, Senin (14/12/2020). Wakil Ketua DPRD, Ilham Maulana mengatakan tujuan mendatangi UPT Terminal Koto Lalang dalam menyikapi persoalan truk yang parkir di seoanjang jalan dan menanyakan retribusinya.

“Kita menyorot soal truk yang masih bebas parkir dijalan. Jika itu dibiarkan, maka resikonya sangat besar bagi pengendara lain,” ujarnya.

Ia mengatakan, masalah truk yang ngetem diluar terminal perlu ditertibkan supaya korban tak muncul dan lalu lintas tak terganggu. Jika perlu pengusaha truk panggil.

Selain itu, UPT Terminal dapat bekerja sama dengan PT Semen, PT Pelindo soal truk ini. Bagaimana jalan keluarnya mesti dicarikan.

“Jangan sampai masalah truk tak dituntaskan, resikonya mengancam nyawa pengendara,” ucap Ketua DPC Demokrat Padang ini.

Komisi II DPRD juga menanyakan realisasi PAD yang tercapai dan berapa targetnya.

Sementara, Kepala UPT Terminal Koto Lalang, Marjohan mengatakan masalah truk parkir di jalan, UPT telah sampaikan pada sopir. Namun mereka masih bandel juga.

“Kita telah surati dan nyinyir sampaikan agar tak ngetem di badan jalan. Mereka masih susah diatur. Jalan keluarnya, kita kerja sama dengan aparat menindaknya. Supaya lalu lintas tak terganggu dan keselamatan pengendara lain terwujud,” paparnya.

Ia juga telah komunikasi dengan aparat soal hal ini dan SOP penertibannya tentu di tangan mereka. Lalu, soal kerja sama dengan pihak lain, telah dilakukan UPT dan pihak bersangkutan seperti PT Pelindo, PT Semen sedang membuat regulasinya. Agar kesamaan persepsi ada dan masalah truk tak menjadi kendala pengendara.

Untuk PAD yang tercapai lanjutnya angkanya telah 45 persen dari target Rp1,5 M yang diberikan.

“Tahun lalu target yang diberikan Rp407 juta dan terealisasi 200 persen lebih,” paparnya.

(bim) 

Kami Hadir di Google News