Bank NagariEkonomi

Gandeng Bank Nagari, Pemko Sawahlunto Luncurkan e-Retribusi

89
×

Gandeng Bank Nagari, Pemko Sawahlunto Luncurkan e-Retribusi

Sebarkan artikel ini
Pemko Sawahlunto Luncurkan e Retribusi
Usai launching e-Retribusi, Walikota Sawahlunto, Deri Asta bersama Direktur Utama Bank Nagari Muhamad Irsyad dan lainnya foto bersama. (ist)

PADANG, MJNews.ID – Pemerintah Kota Sawahlunto luncurkan pembayaran retribusi sistem elektronik atau e-Retribusi. Pemko Sawahlunto menggandeng Bank Nagari Sumatera Barat dalam sistem pembayaran retribusi non tunai melalui aplikasi yang dapat diakses di handphone android. 
“Kita punya harapan dengan e-Retribusi dapat menata administrasi pengelolaan pajak dan retribusi. Sekaligus meminimalisir penyimpangan yang mungkin terjadi,” kata Walikota Sawahlunto, Deri Asta saat launching e-Retribusi Pariwisata Kota Sawahlunto di Bank Nagari Sumbar di Padang, Jumat 18 Juni 2021. 
Bersamaan itu juga ditandatangani memorandum of understanding (MoU) pengembangan digitalisasi ekonomi daerah, Pemko Sawahlunto dengan Bank Nagari. Dari Pemko Sawahlunto ditandatangani Walikota Deri Asta dan Bank Nagari, Muhamad Irsyad. 
Lebih jauh dikatakannya, selain lebih mengefektifkan masyarakat di dalam membayar pajak dan retribusi, juga menghilangkan rasa tidak percaya publik terhadap pemerintah dalam pengelolaan pajak dan retribusi. Pada akhirnya, laporan data transaksi yang akuntabel dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). 
Di hadapan jajaran Bank Nagari Sumbar, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia Perwakilan Sumatra Barat, Walikota Deri Asta mengemukakan, hal ini yang menjadi wujud komitmen Pemko Sawahlunto untuk meningkatkan transparansi dalam pengelolaan PAD. E-retribusi, sekaligus implementasi dari gerakan nasional non tunai (GNNT) sesuai surat edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 910/1867/SJ dan meningkatkan kemampuan keuangan daerah. 
“Kondisi kemampuan keuangan daerah Sawahlunto saat ini di posisi sangat rendah. PAD masih di bawah 10 persen dari total pendapatan daerah. Artinya, Pemko Sawahlunto sangat bergantung pada dana transfer pemerintah pusat,” ujar Deri. 
Direktur Utama Bank Nagari Sumatra Barat, Muhamad Irsyad mengapresiasi launching e-Retribusi pariwisata Kota Sawahlunto tersebut.
Dikemukakannya, Bank Nagari telah mempersiapkan transaksi digital. Bertransaksi digital dengan Bank Nagari aman. Sudah banyak layanan dilakukan Bank Nagari, termasuk retribusi digital. 
“Selain e-Retribusi pariwisata, kita siap melayani dalam bentuk digital lainnya. Di era digital kini tak ada lagi pembayaran dengan tunai,” sebut Muhamad Irsyad. 
Sementara Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Afridarman mengatakan, E-retribusi yang dilaunching itu juga merupakan implementasi dari proyek perubahan saya pada Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Angkatan III tahun 2021 di Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia dengan judul Strategi Kolaborasi Peningkatan Kemampuan Keuangan Daerah Kota Sawahlunto.
Dijelaskannya, tahap awal ini e-Retribusi dimulai pada Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga untuk tiga objek wisata, Kebun Binatang Kandi, Camping Ground dan Puncak Cemara. Nantinya, e-retribusi ini juga diberlakukan pada 12 OPD pengelola pendapatan asli daerah. 
Hadir saat launching penandatanganan MoU pengembangan digitalisasi ekonomi daerah Pemko Sawahlunto dengan Bank Nagari dan launching e-retribusi pariwisata Kota Sawahlunto, Sekretaris Daerah Kota Sawahlunto, Ambun Kadri, Kepala Bank Nagari Cabang Sawahlunto, Rusdi, Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Sawahlunto, Nova Herizon dan sejumlah komisaris.
(arm/rfd)

Kami Hadir di Google News