Ekonomi

Nagari Pasia Laweh Kembangkan Usaha Pertanian Unggulan

115
×

Nagari Pasia Laweh Kembangkan Usaha Pertanian Unggulan

Sebarkan artikel ini
Wali Nagari Pasia Laweh Zul Arifin
Wali Nagari Pasia Laweh, Zul Arfin Dt. Perpatih.

mjnews.id – Pemerintahan Nagari Pasia Laweh Kecamatan Palupuh menyatakan siap meningkatkan ekonomi masyarakat melalui pengembangan usaha pertanian dan perkebunan yang dimiliki di 7 Jorong yang ada.

“Setidaknya sejumlah unggulan usaha pertanian dan perkebunan yang ada, yaitu buah pisang, durian, kopi, padi, daun serai wangi, dan lainnya,” kata Wali Nagari Pasia Laweh Kecamatan Palupuh, Kabupaten Agam, Zul Arfin Dt. Perpatih, Senin (16/11/2020).

Di daerah ini memiliki luas wilayah seluas 8 ribu hektar, dan 7 ribu hektare merupakan kawasan hutan dan berpotensi untuk pengembangan usaha pertanian dan perkebunan masyarakat.

Khusus di Jorong Palupuh dikembangkan pertanian jeruk, semangka dan pisang. Serta hasil panennya susah mencapai beberapa ton sekali panen.

Demikian juga di Jorong Lurah Dalam.Di daerah ini mampu menghasilkan panen kulit manis dan hasilnya mencapai 500 kg perkali panen.

Sedangkan di Jorong Palimbatan juga menghasilkan buah durian.

“Di setiap rumah di daerah ini memiliki pohon durian, sehingga saat masa panen, warga setempat dapat menikmati hasil penjualan buah durian dalam jumlah banyak disamping usaha lainnya,” katanya.

Di Jorong Angge, menghasilkan tanaman serai wangi di areal seluas 100 hektare, dan 60 hektarw diantaranya sudah melakukan panen.

“Saat panen, bisa menghasilkan sebesar Rp 150 ribu perliter minyak serai wangi yang sudah disuling,” katanya.

Minyak wangi ini dipasarkan di sejumlah daerah di Provinsi Sumatra Barat yaitu Bukittinggi, Payakumbuh dan Pasaman.

Di Jorong Aur Kuning, juga menghasilkan tanaman bambu kuning, kulit manis dan beras. Dari usaha pertanian masyarakat menumpangkan kehidupan sehari-hari.

Adapun di Jorong Pasia Laweh, juga banyak menghasilkan panen terbanyak dari Jorong yang ada.

“Beras yang dihasilkan di Jorong ini merupakan produk beras unggul,” katanya.

Karena itu, di daerah ini juga ditingkatkan sarana dan prasarana irigasi yang baik dan mampu mengairi persawahan yang ada sehingga produksi padi dan usaha perikanan dan lainnya terus meningkat setiap kali panen.

Setidaknya, hasil usaha pertanian yang dikembangkan mampu memacu pertumbuhan ekonomi masyarakat menjadi lebih baik dan menekan angka kemiskinan.

“Pihak pemerintah nagari selalu berperan penting dalam meningkatkan ekonomi masyarakat menjadi lebih baik dan berkembang dari waktu ke waktu,” katanya.

Untuk meningkatkan usaha pertanian dan perkebunan masyarakat, dilakukan perbaikan irigasi, penataan pola tanam,dan melakukan pembinaan bagi petani untuk terus-menerus berusaha mengembangkan usaha yang dilakukan.

Sesuai data, yang ada, pihak pemerintah nagari melakukan kerjasama dengan sejumlah lembaga perguruan tinggi di Sumatra Barat, Dinas terkait dan pemerintah pusat.

Diharapkan sebanyak 3000 warga yang ada yang sebagian besar mengembangkan usaha pertanian, perkebunan terus berkembang dan sukses, serta terus didukung pemerintah dan pihak lainnya di semua lini demi peningkatan ekonomi masyarakat menjadi lebih baik.

(as/ril)

Kami Hadir di Google News