 |
| PMI Cabang Kabupaten Agam mengikuti simulasi uji rencana kontijensi gempa dan tsunami, selama 4 hari di Padang Panjang, Senin (23/11/2020) hingga Kamis (26/11/2020). (ist) |
mjnews.id – Sebanyak 10 anggota Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Kabupaten Agam mengikuti kegiatan simulasi uji rencana kontinjensi gempa dan tsunami, selama 4 hari di Padang Panjang.
Kepala Markas PMI Cabang Kabupaten Agam, Ade Alfani mengatakan sejak Senin hingga Kamis (23 sampai 26 November 2020), pihaknya mengikuti simulasi rencana kontijensi gempa dan tsunami guna mendalami pelaksanaan Tanggap Darurat Bencana (TDB) sesuai standar yang ditentukan.
“Output PMI di kabupaten dan kota yang terdampak gempa dan tsunami, sudah siap dan terlatih dalam melaksanakan posko TDB sesuai SOP dan Protap TDB PMI Provinsi Sumatera Barat yang ada,” katanya.
Kegiatan yang digelar PMI Sumbar itu juga menjadi acuan dalam melaksanakan tugas PMI di tengah pandemi Covid-19. Diharapkan 10 anggota PMI Agam yang terdiri dari 1 kepala markas, 1 pengurus, 4 staf dan 4 relawan, dapat mengikuti simulasi ini dengan sebaik mungkin.
Selain simulasi, juga dilakukan kunjungan ke Badan Meteorologi Klimatogi dan Geofisika (BMKG) Padang Panjang. “Kunjungan ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar ancaman gempa dan tsunami yang mungkin terjadi di Sumbar,” katanya.
Seperti diketahui, simulasi ini diikuti PMI cabang di 7 kabupaten dan kota yang terdampak ancaman gempa dan tsunami serta 11 kabupaten dan kota penyangga.
(mur/irm)
