 |
| BPBD Kota Pariaman Gelar Pembentukan Desa Tangguh Bencana di Desa Pauh Timur di Kantor Desa Pauh Timur, Kecamatan Pariaman Tengah, Senin 14 Juni 2021 siang. |
PARIAMAN, MJNews.ID – Kota Pariaman adalah salah satu kota di Indonesia yang daerahnya berada di pesisir pantai, dengan panjang garis pantai sepanjang 12,7 km. Melihat Kondisi tersebut, membuat Kota Pariaman sangat berpotensi terhadap ancaman risiko bencana. Oleh sebab itu BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kota Pariaman Gelar Pembentukan Desa Tangguh Bencana di Desa Pauh Timur di Kantor Desa Pauh Timur, Kecamatan Pariaman Tengah, Senin 14 Juni 2021 siang.
“Mengantisipasi risiko tersebut, kita perlu untuk mengotimalkan peranan dan kesadaran masyarakat terhadap kesiagaan dan kewaspadaan bencana dengan membentuk Desa Tangguh Bencana,” ujar Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kota Pariaman, Azman, saat membuka Pelatihan Pembentukan Desa Tangguh Bencana ini.
Lebih lanjut Azman mengatakan Program Desa Tangguh Bencana atau dikenal dengan sebutan singkat Destana, telah dimulai sejak 2012 dan menjadi program prioritas nasional.
“Tujuan dibentuknya Desa Tangguh Bencana ini adalah untuk menciptakan desa yang memiliki kemampuan untuk mengenali ancaman di wilayahnya dan mampu mengorganisir Sumber Daya Masyarakat untuk mengurangi kerentanan dan sekaligus meningkatkan kapasitas mereka dan mandiri dalam mengurangi resiko bencana,” tuturnya.
“Bencana adalah merupakan masalah besar yang memiliki berbagai kompleksitas permasalahan. Bencana memerlukan penanganan yang bersifat komprehensif dengan melibatkan berbagai pihak, terutama partisipasi warga masyarakat sendiri yang peduli terhadap upaya pengurangan resiko,” ungkapnya.
“Pelatihan Pembentukan Desa Tangguh Bencana Desa Pauh Timur ini, akan digelar selama 10 hari, dimulai pada 14 Juni – 18 Juni kemudian dilanjutkan kembali pada 28 Juni sampai 2 Juli 2021, dimana materi yang di berikan sangatlah berguna untuk menanggulangi bencana,” tukasnya.
Kota Pariaman saat ini mempunyai 8 Desa Tangguh Bencana, yaitu Desa Naras I, Kelurahan Kampung Pondok, Desa Sungai Rambai, Kelurahan Jalan Baru, Kelurahan Pasir Sunur, Desa Kampung Jawa, Desa Cimparuh dan saat ini di Desa Pauh Timur yang sedang kita latih mulai hari ini, ucapnya mengakhiri.
Selain memberikan sambutan, Kalaksa BPBD Kota Pariaman ini juga sekaligus memberikan pelatihan tentang bencana, beserta jajaran BPBD Kota Pariaman lainya.
Kepala Desa Pauh Timur, Ulil Amri, mengucapkan terimakasih kepada BPBD Kota Pariaman yang telah menunjuk Desa Pauh Timur menjadi Desa Tangguh Bencana.
“Kami menyambut baik kegiatan ini, dimana Desa Pauh Timur yang berada dekat dengan Pantai, sangat rentan apabila terjadi bencana. Dengan adanya pelatihan ini, kami harap para pemuda dan masyarakat dapat memanfaatkan moment ini untuk menimba ilmu tetang kebencanaan,” tukasnya.
Acara ini dihadiri oleh Babhinkabtimas Desa Pauh Timur, Perangkat Desa, Unsur Masyarakat dan para peserta Pelatihan Pembentukan Desa Tangguh Bencana di Desa Pauh Timur.
(J/sul)
