Berita

Kegiatan Hari Jadi Kota Bukittinggi ke-236 Dibatasi

74
×

Kegiatan Hari Jadi Kota Bukittinggi ke-236 Dibatasi

Sebarkan artikel ini
jam gadang bukittinggi
Kawasan Jam Gadang Kota Bukittinggi.

mjnews.id – Kota Bukittinggi genap berusia 236 tahun pada 22 Desember mendatang, dan Pemko sedang mempersiapkan serangkaian kegiatan peringatan hari jadi kota (HJK) ini yang berlangsung di masa pandemi Covid-19.

Kabag Pemerintahan Setdako Bukittinggi, Hendri selaku sekretaris Panitia HJK ke-236 tahun 2020 menjelaskan, pada peringatan tahun ini, diakuinya, ada pembatasan kegiatan. Hal ini mengacu pada protocol kesehatan yang diatur dalam Perda 06 Tahun 2020 tentang Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB).

“Untuk itu, hanya kegiatan paripurna istimewa. Kegiatan lain dibatasi, dapat dipastikan tidak ada kegiatan resmi lainnya yang dilaksanakan tahun ini,” jelasnya.

Untuk persiapan, lanjutnya sudah dimulai sejak minggu ke 2 Nopember 2020, kegiatan telah disusun tetapi tetap mengacu pada Perda Nomor 06 Tahun 2020 tentang Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB).

Sementara itu, Sekwan DPRD Kota Bukittinggi Noverdi kepada awak media di Balaikota Bukik Gulai Bancah, Selasa (15/12/2020), menyebutkan, untuk rapat istimewa dalam rangka HJK ke-236, akan dilaksanakan di Balai Sidang Bung Hatta tepat pada 22 Desember 2020 dan pelaksanaannya tetap mematuhi protokol kesehatan.

“Undangan memang kita batasi. Direncanakan 600-700 undangan akan disebar. Khusus undangan untuk luar daerah akan diseleksi secara ketat. Karena Balai Sidang Hatta ini kapasitasnya 700-800 orang, dengan standar Covid-19, undangan yang bisa masuk hanya 300-400 undangan saja”, jelas Noverdi

Kegiatan rapat paripurna istimewa DPRD, juga seperti biasa akan menyampaikan kronologis Hari Jadi Kota Bukittinggi. Warga dapat juga menyaksikan rapat paripurna istimewa HJK 236 tahun ini melalui aplikasi zoom.

Di tempat yang sama Asisten I Nofrianto,CH selaku Wakil Ketua I Panitia HJK ke 236, menyampaikan biasanya peringatan HJK dilaksanakan berbagai ivent yang melibatkan peran masyarakat. Namun, karena kondisi Covid-19, maka Pemko terpaksa menyesuaikan dengan kondisi saat ini tanpa mengurangi khidmatnya peringatan HJK tahun ini. Tahun ini HJK ke 236 mengangkat tema “Bukittinggi Saayun Salangkah”.

“Kami berharap pengertian dari masyarakat Bukittinggi, untuk memahami kondisi ini karena nanti tentu banyak warga yang tidak mendapat undangan seperti tahun sebelumnya untuk hadir di lokasi acara. Tetapi, warga Bukittinggi dapat menyaksikan rapat puncak kegiatan HJK Bukittinggi tahun ini secara virtual melalui zoom meeting,” sebut mantan kepala DLH Bukittinggi itu.

(as/ril)

Kami Hadir di Google News