Berita

Inspektorat Padang Pariaman Punya Klinik ‘Ini Kawan’

77
×

Inspektorat Padang Pariaman Punya Klinik ‘Ini Kawan’

Sebarkan artikel ini
inspektorat padang pariaman
Inspektur Padang Pariaman, Hendra Aswara saat menerima konsultasi Sekretaris DKP Alfian di Ruang Klinik INI KAWAN, di Parit Malintang, Senin (18/1/2021). (ist)

MJNews.id – Inspektur Pemkab Padang Pariaman Hendra Aswara berharap agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) memanfaatkan layanan Klinik Konsultasi Pengawasan dan Pengaduan atau disingkat ‘Ini Kawan’, di Inspektorat Kabupaten Padang Pariaman.

Klinik konsultasi tersebut merupakan implementasi dari APIP (Aparat Pengawasan Intern Pemerintah) dalam melakukan pembinaan dan pendampingan kepada pengelola keuangan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), dan unit kerja kecamatan serta nagari dalam lingkungan pemkab setempat.

Klinik Ini Kawan, kata Hendra, melibatkan seluruh APIP, terutama bagi mereka yang telah memiliki kompetensi dan keahlian dalam menganalisa serta mampu menyelesaikan masalah. Saat ini, 31 orang APIP telah siap untuk melayani OPD hingga pengeloaan dana nagari.

“Kita telah menyediakan ruangan khusus di Inspektorat untuk klinik Ini Kawan, dan secara bertahap juga akan dibangun sistem informasi manajemen konsultasi, misalnya dalam bentuk website dengan harapan akan mempermudah penyelesaian masalah,” kata Hendra Aswara saat menerima konsultasi Sekretaris DKP Alfian di ruang klinik itu, di Parik Malintang, Senin (18/1/2021).

Hendra menambahkan, sasaran yang ingin dicapai dengan terselenggaranya klinik Ini Kawan adalah agar terciptanya tata kelola pemerintahan yang bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN).

Ruang lingkup klinik adalah pengadaan barang dan jasa pemerintah, pengadaan barang dan jasa di desa atau nagari, penatausahaan keuangan dan aset milik daerah dan nagari, tindaklanjut dari hasil pengawasan. Lalu, pengaduan masyarakat ini dalam bentuk tahap konsultasi.

“Alhamdulillah, dalam awal tahun ini klinik Ini Kawan dikunjungi sejumlah OPD, di antaranya BKPSDM, BPKD, Disdikbud, DKP dan beberapa Nagari,” katanya.

(dam/sul)

Kami Hadir di Google News