 |
| Walikota Pariaman, Genius Umar didampingi Dandim 0308/Pariaman Letkol Czi Titan Jatmiko memantau proses evakuasi pengunjung dan pedagang Pulau Angso Duo yang terkurung di pulau tersebut, saat turun dari kapal, Senin (18/1/2021). (ist) |
MJNews.id – Akibat gelombang tinggi dan angin kencang, Minggu (17/1/2021) sekira pukul 16.00 WIB, mengakibatkan lima pemancing nyaris tenggelam di laut. Begitupun pengunjung Pulau Angso Duo, berjumlah 675 orang, terpaksa tertahan di pulau tersebut, karena kapal yang menjemput tidak sanggup berlayar.
Untuk lima orang pemancing yang nyaris tenggelam, berhasil diselamatkan oleh anggota BPBD, Kodim, Kamla dan Polairud, karena salah seorang dari korban berhasil menghubungi temannya yang berada di tepi dan menginformasikan kondisinya saat itu.
Sahabatnya yang dihubungi meneruskan informasi ke aparat untuk minta bantuan. Berkat pertolongan anggota tersebut, kelimanya berhasil diselamatkan.
Sementara itu, pengunjung Pulau Angsa duo yang terkurung di pulau tersebut baru bisa di evakuasi, Senin (18/1). Mereka diangkut dengan kapal tiga tahap. Tahap pertama diangkut 40 orang dengan dua kapal, tahap kedua 22 orang dengan satu kapal dan tahap ketiga 13 orang dengan satu kapal.
Pengunjung Pulau Angso Duo yang tertahan di sana selama satu malam, berasal dari Pekan Baru, Solok, Payakumbuh, Bukittinggi dan Kabupaten Padang Pariaman serta Kota Pariaman (pedagang dan petugas).
Eep, salah seorang wisatawan yang berasal dari Payakumbuh, mengucapkan terimakasih atas perhatian dari Pemko Pariaman yang telah memfasilitasi keperluan mereka selama tertahan di Pulau Angso Duo.
“Awalnya kami juga merasa sedikit was-was karena tidak diperkenankan kembali ke daratan karena cuaca buruk, tetapi kami juga menyadari, semua kebijakan itu untuk keselamatan kami, dan alhamdulillah kami diinapkan di cottage yang ada di sana. Dan untuk makan malampun kami difasilitasi,” ujarnya.
Ia datang bersama keluarga yang berjumlah sebanyak 10 orang, dua di antaranya masih balita. Setelah sampai di tepi, dia dan rombongan melanjutkan pulang ke Payakumbuh.
Dandim 0308/Pariaman. Letkol Czi Titan Jatmiko mengatakan, proses evakuasi berjalan dengan lancar. Semua petugas yang diturunkan bekerja secara profesional dan saling berkoordinasi.
“Alhamdulillah semua pengunjung dan pedagang Pulau Angso Duo yang terkurung satu malam di pulau tersebut telah bisa bernapas lega dan berkumpul dengan keluarga. Setiba di Muaro Pariaman dilakukan pengecekan kesehatan oleh petugas PMI dan Dinkes Kota Pariaman,” ucapnya.
(*/sul)
