 |
| Pertunjukan teater perdana grup Teater Rumah Mata saat Pertunjukan Teater se-Sumatera di Taman Budaya Sumbar. (ist) |
mjnews.id – Pertunjukan teater se-Sumatera di Taman Budaya dimulai dengan pertunjukan grup Teater Rumah Mata dari Medan, Kamis (26/11/2020).
Isi teater ini bercerita tentang proses studi dan penggalian jejak sejarah situs Kota China, Medan Marelan. Ceritanya dikemas secara apik melalui insan teater di Sumatera. Panitia kegiatan, Syuhendri mengatakan, dalam teater itu mengangkat Kisah-kisah Tembikar yang merupakan bagian dari situs sejarah Kota Cina di Medan.
Teater Rumah Mata memang sudah lama berdiri sejak tahun 2004. Teater ini awalnya hanya sebuah komunitas seni di kampus bernama Lentera. Awal terbentuknya komunitas seni ini bermula dari sebuah pergolakan di kampus yang membuat komunitasnya tak bisa latihan hingga larut malam karena kesulitan birokrasi.
Berawal dari permasalahan tersebut sepakat untuk membuat teater di luar kampus yang fungsinya untuk mengembangkan diri lebih luas lagi.
Syuhendri berharap pertunjukan ini dapat membuka ruang eksplorasi yang baru bagi insan teater di Indonesia, khususnya di Sumatra.
Dikatakan Syuhendri, Kisah-kisah Tembikar berangkat dari riset proses pembuatan, pendistribusian dan pembentukan peradaban yg berlangsung di Situs Kotta Cinna 11 abad yang lalu. Ada ribuan situs yang tersebar di Sumatera Utara, namun sayangnya, pemerintah daerah belum serius mengelola potensi ini untuk dijadikan sebagai salah satu destinasi wisata.
(swl/eds)
