Sumatera Barat

Usai Dilantik Jadi Bupati Tanah Datar, Eka Putra Bicara Agenda Pemulihan Ekonomi

71
×

Usai Dilantik Jadi Bupati Tanah Datar, Eka Putra Bicara Agenda Pemulihan Ekonomi

Sebarkan artikel ini
Bupati Tanah Datar Eka Putra
Bupati Tanah Datar, Eka Putra usai dilantik oleh Gubernur Sumatera Barat, H. Mahyeldi Ansharullah di Gubernuran, Padang. (humas)

MJNews.id – Bupati Tanah Datar, Eka Putra mengatakan, agenda pemulihan ekonomi dan penanganan pandemi Covid-19, menjadi bagian penting dari program kerjanya bersama Wakil Bupati Richi Aprian, seiring dengan visi misi yang sudah disampaikan kepada publik.

Eka mengatakan hal itu, Jumat (26/2/2021), usai dilantik menjadi bupati Tanah Datar oleh Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah di Gubernuran Sumbar, Padang.

“Penanganan pandemi Covid-19 tentu menjadi bagian penting dari perhatian kita. Vaksinasi untuk memutus rantai penularan Virus Corona juga harus dipastikan berjalan sebagaimana mestinya,” ujar Eka, sebagaimana disiarkan melalui press release Bagian Humas dan Protokol Setdakab Tanah Datar.

Menurutnya, dampak ekonomi Covid-19 cukup besar, baik terhadap perekonomian daerah maupun masyarakat. Untuk itu, ujarnya, dalam seratus hari pertama kepemimpinannya, Eka bertekad, masalah itu dapat diselesaikan sebagaimana mestinya, terutama dengan memanfaatkan semua potensi dan kekuatan yang dimiliki.

Proses pelacakan, pemeriksaan dini, dan perawatan terkait Covid-19 harus tetap jalan dan ditingkatkan. Gerakan memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak tetap digencarkan, karena hal itu, sebutnya, merupakan langkah efektif dalam melawan wabah infeksi saluran pernafasan yang melanda dunia saat ini.

Berbicara soal ekonomi yang terpuruk, wakil bendahara umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat itu menyatakan, selain nadi berusaha masyarakat terganggu, anggaran pemerintah juga banyak tersedot dalam menangani Covid-19. Kita berharap, ujarnya, jangan sampai anggaran habis terbuang sia-sia.

“Pemulihan ekonomi menjadi agenda penting bagi kita semua. Perjuangan ke tingkat pusat juga harus dilakukan, misalnya dengan berupaya maksimal mendapatkan anggaran pemulihan ekonomi nasional, seperti bantuan sosial, dana desa, dan dukungan terhadap usaha berbasis kerakyatan,” tuturnya.

Dikatakan, sesungguhnya sektor pariwisata berpengaruh besar terhadap perekonomian daerah. Untuk itu, menggenjot sektor pariwisata juga menjadi fokus utama dengan mengedepankan standar bersih, sehat, aman, dan kelestarian lingkungan.

Sementara itu, untuk memberi kenyamanan kepada masyarakat ketika berurusan menggunakan jalur birokrasi pemerintahan, dia menyebut, peningkatan pelayanan publik juga harus tetap diperhatikan, terutama dalam urusan administrasi kependudukan, perizinan, dan urusan rakyat lainnya.

(mus/ben)

Kami Hadir di Google News