 |
| Bupati Pessel, Rusma Yul Anwar menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran bangunan Pasar Kambang. (ist) |
MJNews.id – Bupati Pesisir Selatan (Pessel), Rusma Yul Anwar bersama Wakil Bupati, Rudi Hariyansyah meninjau lokasi dan menemui pemilik toko yang menjadi korban kebakaran di Pasar Kambang, Kecamatan Lengayang, Sabtu 13 Maret 2021.
Dalam kunjungan itu, Bupati Rusma Yul Anwar berdialog dengan pemilik toko dan menyerahkan bantuan berupa beras dan makanan siap saji kepada 11 orang pemilik toko yang terbakar.
Selanjutnya bupati mengatakan, Baznas Pesisir Selatan akan menyalurkan bantuan pula sebesar Rp5 juta masing-masing Kepala Keluarga (KK) korban kebakaran.
Ikut mendampingi bupati pada kunjungan tersebut, Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Anak, Zulfian Aprianto, Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar yang diwakili Kabid Pemadam Kebakaran, Donki Agung Pribumi, Camat Lengayang, Zoni Eldo bersama Forkopimca.
Dalam kesempatan itu, bupati meminta para pemilik toko sabar dalam menerima musibah kebakaran, dan mudah mudahan Allah memudahkan jalan keluar dari bencana ini.
Bupati mengajak masyarakat agar selalu waspada terhadap bencana kebakaran yang bisa saja melanda kapan saja dan dimana pun. “Mari kita waspada dan mengontrol semua sambungan listrik serta sumber api lainnya yang dapat menimbulkan kebakaran,” ujar bupati.
Selain itu, kepada pihak PLN diminta ketegasannya, dalam mengawasi jaringan di rumah masyarakat. “Jika pemasangan atau sambungan yang tidak sesuai standar harus ditegur,” harapnya.
Berkaitan dengan langkah langkah Pemkab Pesisir Selatan, dalam membantu korban kebakaran, bupati menyampaikan, Pemkab akan meminta pihak perbankan untuk menangguhkan sementara pembayaran kredit bagi korban kebakaran yang memiliki utang di bank. “Kita akan menyurati pihak perbankan untuk meminta penangguhan sementara pembayaran kredit bagi korban kebakaran yang memiliki utang di bank,” katanya.
Menyinggung langkah yang akan dilakukan pemerintah dalam penanganan korban kebakaran, bupati berjanji akan membahas bersama instansi terkait Senin lusa.
Sebagaimana diketahui, kebakaran yang terjadi, Sabtu 13 Maret 2021, dinihari itu menghanguskan 11 toko di Pasar Kambang, yang terdiri dari; tiga buah rumah dan toko (ruko) permanen, enam buah toko papan, dan dua toko permanen.
“Total kerugian ditaksir mencapai Rp6,1 miliar,” kata Kadis Satpol PP dan Damkar, Dailipal.
Berkaitan dengan penyebab kebakaran, Dailipal, menyebutkan saat ini belum bisa dipastikan, karena pihak berwenang sedang menyelidiki.
(myd)
