 |
| Ketua Baznas Pesisir Selatan, Yuspardi menyerahkan bantuan pada korban kebakaran toko di Pasar Kambang, Kecamatan Lengayang. (ist) |
MJNews.id – Sebanyak 13 orang korban kebakaran petak toko di Pasar Kambang, Kecamatan Lengayang menerima bantuan uang tunai dari Baznas Kabupaten Pesisir Selatan.
Bantuan itu langsung diserahkan oleh Ketua Baznas Kabupaten Pesisir Selatan, Yuspardi yang disaksikan Camat Lengayang, Zoni Eldo dan sejumlah tokoh masyarakat setempat, Kamis 18 Maret 2021.
Ketua Baznas Kabupaten Pesisir Selatan, Yuspardi mengatakan, masing-masing korban menerima bantuan sebesar Rp 5 juta. “Dengan demikian, total bantuan yang diserahkan Baznas kepada seluruh korban kebakaran di Pasar Kambang sebesar Rp 65 juta,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Yuspardi meminta para korban sabar dalam menerima musibah kebakaran. “Semoga Allah SWT memudahkan jalan keluar dari bencana ini. Mari kita selalu mendekatkan diri pada Allah SWT,” ajaknya.
Selain itu, ia juga mengajak masyarakat agar selalu waspada terhadap bencana kebakaran yang bisa saja melanda kapan saja dan dimana pun.
“Mari kita waspada dan mengontrol semua sambungan listrik serta sumber api lainnya yang dapat menimbulkan kebakaran,” pintanya.
Camat Lengayang, Zoni Eldo menyatakan, pihaknya telah memberikan laporan tertulis tentang kejadian kebakaran yang menghanguskan 11 toko di Pasar Kambang kepada Pemerintah Kabupaten Pesisir.
Disebutkan, kebakaran terjadi, Sabtu (13/3) dinihari menghanguskan 11 toko di Pasar Kambang. Meskipun tidak menimbulkan korban jiwa, namun kerugian materi ditaksir mencapai Rp 6,1 miliar.
Selanjutnya dikatakan, berkaitan dengan langkah-langkah dalam membantu meringankan beban penderitaan korban, maka Pemerintah Kabupaten Pesisir akan meminta pihak perbankan untuk menangguhkan sementara pembayaran kredit bagi korban kebakaran yang memiliki utang di bank.
Seorang korban kebakaran, Yulsandri menyampaikan terima kasih kepada Baznas Kabupaten Pesisir Selatan yang telah menyalurkan bantuan. “Kami sangat membutuhkan bantuan dari berbagai pihak, karena bangunan beserta isi toko ludes terbakar,” tuturnya.
Ia menambahkan, kebakaran terjadi sangat cepat dan sulit dikendalikan. Akibat kejadian kebakaran itu sebanyak 11 toko yang berdampingan ludes terbakar. Para korban juga berharap perhatian dari berbagai pihak.
(myd)
