Sumatera Barat

Wabup Richi Aprian dan Istri Sering Keliling Nagari dengan Sepeda Motor

58
×

Wabup Richi Aprian dan Istri Sering Keliling Nagari dengan Sepeda Motor

Sebarkan artikel ini
Richi Aprian bersilaturahmi di Sungai Tarab
Richi Aprian saat bersilaturahmi dengan walinagari se-Kecamatan Sungai Tarab.

MJNews.id – Wakil Bupati Tanah Datar Richi Aprian mengaku, dia bersama istri kerap berkeliling nagari menggunakan sepeda motor. Hal itu dilakukan dalam upaya melihat langsung persoalan yang dihadapi warga, termasuk destinasi wisata yang potensial dikembangkan.

“Hari Sabtu dan Minggu, saya bersama istri berkeliling dengan sepeda motor, melihat langsung kondisi daerah, jalan, kehidupan masyarakat, dan potensi wisata yang mungkin bisa dikembangkan,” ujarnya, saat bersilaturahmi dengan walinagari se-Kecamatan Sungai Tarab, Selasa 23 Maret 2021, sebagaimana dirilis Bagian Humas dan Protokol Setdakab Tanah Datar, Kamis 24 Maret 2021.

Dikatakan, dari kegiatan keliling nagari itu, dirinya menemukan banyak potensi destinasi wisata, terutama di Kecamatan Sungai Tarab. Untuk itu, wabup meminta, camat dan walinagari dapat menggali dan mengembangkan potensi tersebut dengan maksimal. Wabup juga menyatakan, dirinya bersama camat dan walinagari siap untuk melakukan peninjauan dalam rangka pengembangannya.

Selain berbicara soal potensi wisata Kecamatan Sungai Tarab, pada kesempatan itu, wabup juga menyatakan, Pemkab Tanah Datar akan membangun aplikasi yang dapat diakses menggunakan internet, sebagai upaya menggali, mensosialisasikan, dan mengembangkan potensi daerah.

“Dari aplikasi itu diharap tersaji berbagai informasi yang dibutuhkan. Ada tempat pemasaran di situ. Ada pula celah yang bisa dimanfaatkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM),” sebutnya.

Camat Sungai Tarab Afrizal kepada wabup melaporkan, selain menyimpan beragam potensi wisata, di wilayah kerjanya saat ini terdapat beberapa ruas jalan yang menjadi kewenangan kabupaten, padahal seharusnya jalan tersebut kewenangan nagari, misalnya jalan usaha tani.

Bila itu sudah jadi kewenangan nagari, ujarnya, tentu bisa pula dialokasikan anggaran pemerintahan nagari untuk pemeliharaannya.

Menanggapi salah satu agenda Pemkab Tanah Datar di bawah kepemimpinan Bupati Eka Putra untuk memerangi rentenir, Afrizal menyatakan, saat ini pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimca), tokoh masyarakat, dan jajaran Bank Perkreditan Rakyat (BPR).

“Kita akan menggalang infak dan sedekah dari semua elemen, termasuk masyarakat. Dana itu akan dikelola Unit Pengelola Zakat (UPZ), sebagai bagian penting dari usaha menghabiskan praktek rentenir,” tegasnya.

Selain itu, saat ini juga sedangkan diupayakan memaksimalkan peran koperasi dan Badan Usaha Milik Nagari (BUMNag). “Seluruh nagari di Kecamatan Sungai Tarab sudah memiliki BUMNag,” sebut Afrizal.

(mus/ben)

Kami Hadir di Google News