Seni BudayaSumatera Barat

Ayo Ikutan Ulet Bulu Virtual Accoustic Competition

71
×

Ayo Ikutan Ulet Bulu Virtual Accoustic Competition

Sebarkan artikel ini
Deri D Bassio

mjnews.id – Hari ini ‘Ulet Bulu Virtual Accoustic Competition’, yang digelar Super Creative Sumbar (SCS). Perlombaan ini sebagai tanda bangkitnya para musisi di ranah Minang.

Owner Ulet Bulu Studio, Deri D’Bassio menyatakan, perlombaan ini tanda bangkitnya para musisi bangkit dari pandemi Covid-19 ini. Ayo kreatif dan berkarya kembali setelah hampir setahun vakum gegara wabah Corona ‘bercokol’ di Sumatera Barat.

“Untuk audisinya kami laksanakan secara online. Silakan siapkan video dan grup band Anda. Upload video dengan tema akustik. Durasi video maksimal enam menit. Daftarkan dengan mengisi form yang telah kami sediakan. Untuk insert Rp100 K plus merchandise. Dan wajib follow @ulet_bulustudio @super.creative.sumbar dengan hastag #uletbulustudio dan #super_ creative_sumbar,” jelasnya.

Pemenang akan mendapatkan total hadiah Rp3 juta plus free live recording di Ulet Bulu Studio.

“Kami mengucapkan terima kasih ada suportnya, Super Creative Sumbar, Ulet Bulu Studio, IBF chapter Sumbar, Minanglipp, Aisudah, New Bandung Perfume, Harian Singgalang, Arbes FM, Radio Padang FM, Caffino.id, Kilau Foxs, @dm_ customsnar, @baar_production, @art_palanos, @meo.or, @padang_tv, @mama3rajo_new, @bolehmusic, @padangclubberstv dan @andreproduction,” ucap Deri.

Ditambahkan Deri, kegiatan kompetensi ini dalam rangka menutup tahun 2020 dengan indah dan bahagia.

Dijelaskannya, untuk tahap final akan dipilih 15 besar yang akan perform live secara virtual, pada 31 Desember. Dengan dewan juri Presiden IBF Indonesia, Harry Tolledo, Pimred Audio Pro magazine Fajar Arianto, Musisi Nasional Riffy Putri, Gitaris Nasional YankJay Nugraha dan Boleh Music Jakarta, Agga Foster.

Namun ia mengingatkan masyarakat, kalau wabah ini belum berakhir, patuhi protokol kesehatan 3 M. Mulai dari memakai masker, jaga jarak hingga mencuci tangan dengan sabun ataupun hand sanitizer. Kemudian, ia mengajak para musisi untuk dukung upaya pemerintah untuk 3T (testing, tracing, treatment). Ingat, pandemi belum usai!

“Karena pandemi belum usai, makanya kami menggelar kegiatan ini secara virtual saja. Sudah hampir setahun pandemi ini. Kita para musisi pun harus kembali seperti semula. Namun, disini kami dituntut untuk lebih kreatif dengan memanfaatkan teknologi,” jelasnya.

(lgo/eds)

Kami Hadir di Google News