Sumatera Barat

Walikota Padang Jadi Narasumber Jumat Berseri

75
×

Walikota Padang Jadi Narasumber Jumat Berseri

Sebarkan artikel ini
Walikota Padang Jadi Narasumber Jumat Berseri
Walikota Padang, Mahyeldi

mjnews.id – Walikota Padang, Mahyeldi didapuk mengisi materi sekaligus memberikan arahan dalam kegiatan Jumat Berseri yang digelar Fakultas Teknologi Industri (FTI) Universitas Bung Hatta (UBH) secara virtual, Jumat (26/6/2020) pagi.
Tema yang diangkatkan kali ini adalah “Ada Apa Dibalik Pandemi Covid-19 ?”. Mengawali pemaparannya Mahyeldi mengucapkan, atas nama pemko menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak yang telah bersinergi dalam mencegah dan menekan penularan Covid-19 di Padang sejauh ini. 
Begitu juga dalam membantu mengantisipasi dampak ekonomi sosial masyarakat akibat wabah tersebut.
“Termasuk dukungan itu dari civitas akademika dan mahasiswa FTI UBH. Baik diberikan kepada pemerintah atau pun langsung kepada masyarakat di Padang. Alhamdulillah, dengan bantuan itu semua perkembangan kasus Covid-19 di Padang dari hari ke hari terus menurun. Begitu juga warga yang terkena dampak bisa terbantu dan keluar dari masalah yang disebabkan oleh virus tersebut,” ungkap wako di ruangan Padang Command Center (PCC) Kantor Balaikota.
Seperti diketahui, kegiatan melalui aplikasi ‘live zoom’ ini diikuti 600 orang lebih dengan terlibat langsung Rektor UBH Prof Tafdil Husni, Ketua Yayasan, Dekan FTI UBH Dr. Hidayat, Ketua Jurusan dan para mahasiswa FTI UBH.
Mahyeldi menyebutkan, dari beberapa hari terakhir memang terjadi penurunan kasus Covid-19 yang signifikan di Padang. Sementara warga yang sembuh dan sebelumnya dinyatakan positif pun terus terjadi peningkatan sehingga, seperti dinyatakan Gubernur beberapa waktu lalu, saat ini Padang sudah menjadi zona hijau di Sumbar.
“Alhamdulillah, berkat dukungan semua pihak, sejauh ini kita juga ukup maksimal dalam melakukan ‘tracing’ dan begitu juga ‘swab test’ kepada 16.000 orang lebih di Padang. Sebagaimana yang kita swab test itu 90 persen lebih merupakan berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG),” tukasnya.
Walikota juga menyampaikan pihaknya saat ini akan lebih memaksimalkan upaya dengan melakukan swab melalui ‘full test’ ke setiap kelurahan. Tujuannya untuk memastikan para OTG, dan lebih kurang 1.700 orang akan diswab melalui Puskesmas terdekat di kelurahan setempat.
“Upaya ini akan memperjelas mana warga kota yang positif dan mana yang sehat. Bagi yang positif akan dikarantina serta dilakukan pengobatan lebih lanjut,” tuturnya. 
Sementara itu, sesuai tema dalam kegiatan Jumat Berseri oleh FTI UBH kali ini, walikota yang juga seorang da’i itu menyebut, terkait hikmah dan pelajaran yang dapat diambil dalam pandemi Covid-19 sejatinya cukup banyak. 
“Antara lain, dunia ini akan terus terjadi modernisasi yang mengatur dari masa ke masa dengan berbagai perubahan keadaan dan perkembangannya. Salah satunya seperti video conference (vidcon) yang kita lakukan kali ini. Dan ini menguatkan kita yang beralih menggunakan teknologi informasi di tengah kehidupan saat ini,” jelasnya. (*/eds)

Kami Hadir di Google News