EkonomiSumatera Barat

Yunisman: Banyak IKM Kurang Maju Karena Tidak Miliki Business Plan

85
×

Yunisman: Banyak IKM Kurang Maju Karena Tidak Miliki Business Plan

Sebarkan artikel ini
Yunisman buka pelatihan business plan bagi IKM Padang
Kepala Disnakerin Kota Padang, Yunisman membuka pelatihan business plan bagi IKM di aula Unitas, Selasa (25/8/2020). (Ist)

mjnews.id – Pemko Padang terus menggenjot Industri Kecil Menengah (IKM) untuk terus berproduksi dan memasarkan produknya secara baik sehingga, roda perekonomian bergerak lebih cepat saat pola tatanan kehidupan baru ini.

Berbagai upaya dilakukan, yang salah satunya melaksanakan kegiatan pelatihan business plan. Pelatihan ini merupakan bagian dari kegiatan pembinaan dalam rangka penumbuhan dan pengembangan industri kecil dan menengah.

Hal itu dikatakan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Industri (Disnakerin) Kota Padang, Yunisman saat membuka pelatihan business plan bagi IKM Padang di aula Unitas, Selasa (25/8/2020).

Peserta pelatihan 20 orang dimulai 25-27 Agustus 2020. Instruktur pelatihan merupakan tenaga pengajar atau dosen dari universitas Taman siswa Sumbar.

Disebutkan Yunisman, berdasarkan penelitian, kelemahan terbesar yang menghambat IKM untuk maju karena tak membuat perencanaan dan memahami strategi bisnis. Disnakerin Padang mencarikan solusi mengatasinya melalui business plan (rencana bisnis). Pembinaan yang diberikan, peningkatan manajemen dan perluasan pangsa pasar

Dalam pelatihan itu, IKM bisa mengetahui tujuan bisnis, strategi pencapaiannya, masalah yang dihadapi dan cara mengatasinya, struktur organisasi, modal pembiayaan serta cara menjalankan bisnis hingga mencapai break even.

Business plan adalah peta jalan pengusaha dalam perjalanan membangun bisnis yang sukses dan menguntungkan. Setiap pengusaha yang telah membuka usaha atau memulai bisnis membutuhkan rencana bisnis yang dilakukan.

Namun, hanya sedikit pengusaha atau IKM yang mau meluangkan waktu untuk mempersiapkan dengan baik rencana bisnis mereka. Inilah yang mengarahkan mereka ke tingkat kegagalan yang tinggi dari usaha kecil akibat kurang atau lemahnya perencanaan usaha.

Maksud dari kegiatan tersebut memberikan pemahaman tentang pentingnya business plan untuk sebuah usaha, memberikan pemahaman tentang konsep business plan, memberikan pemahaman tentang tahapan penyusupan business plan.

Tujuan dari pelatihan itu, peserta memahami konsep business plan, peserta mampu menyusun business plan bagi usahanya, mampu menerapkan business plan secara efektif.

Dijelaskannya pemasaran bukan sekadar perluasan dari penjualan, pemasaran sama sekali bukan aktivitas khusus, tetapi merupakan keseluruhan bisnis yang dilihat dari sudut pandang hasil akhir yang dicapai, yaitu dari sudut pelanggan.

Ditambahkannya, dalam setiap bisnis hanya pemasaran dan inovasi yang menciptakan pendapatan yang lain hanya menciptakan biaya.

(eds)

Kami Hadir di Google News