 |
| Herman Sofyan. |
BUKITTINGGI, MJNews.ID – Ketua DPRD Bukittinggi, Herman Sofyan minta semua kader Gerindra Bukittinggi untuk menahan diri. “Di samping itu juga, sampai saat ini saya belum menerima SK DPP Partai Gerindra mengenai pengusulan pergantian saya Herman Sofyan sebagai ketua DPRD kepada Beny Yusrial, S.Ip.”
Hal ini disampaikan ketua DPRD Herman Sofyan saat ditemui di kediamannya guna konfirmasi oleh MJNews.ID, Minggu 25 Juli 2021.
Menyangkut terbitnya SK DPP Partai Gerindra Nomor 05 –0065/KPTS/ DPP/2021, dalam SK tersebut terjadi pergantian ketua DPRD dan ketua Fraksi, ketua DPRD Herman Sofyan digantikan oleh Beny Yusrial adalah ketua fraksi sedangkan posisi ketua fraksi dipercayakan kepada Angga Aprezi.
Kepada MJNews.ID, ketua DPRD Herman Sofyan mengatakan, sampai saat ini saya belum menerima SK DPP Partai Gerindra mengenai pengusulan pergantian ketua DPRD Herman Sofyan kepada Beny Yusrial, S.Ip. Di samping itu, saya minta semua kader Gerindra Bukittinggi untuk bisa menahan diri, jangan sampai terpancing oleh isu-isu yang dapat merusak nama baik partai.
“Yang jelas saya tetap menjaga marwah partai, kalau itu yang terbaik oleh partai saya akan menerima. Bagi saya jabatan itu hanya amanah tidak perlu kita kasak-kusuk atau kecewa, apalagi saya di Partai Gerindra ini sudah lama. Saya juga ikut membesarkan Partai Gerindra di Sumatera Barat, maka itu saya tidak ingin merusak nama baik partai,” ujar Herman Sofyan.
“Di samping itu, saya belum pernah dipanggil oleh mahkamah partai, sehingga saya tidak tahu pasti alasan pergantian saya dari ketua DPRD. Menyinggung alasan DPP pergantian ketua DPRD dalam rangka demi kelancaran organisasi Partai Gerindra di DPRD dan kemudian dalam rangka mencapai tujuan Partai Gerindra, maka dipandang perlu untuk mengesahkan pengantian pimpinan DPRD dan ketua fraksi, kalau soal itu saya tidak tahu,” ujar Herman Sofyan.
Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra melakukan pergantian struktur jabatan anggota DPRD Bukittinggi. Pergantian struktur anggota DPRD dari Partai Gerindra tersebut berdasarkan SK DPP Partai yang ditanda tangani oleh Ketua Umum H. Prabowo Subianto dan Sekjen H. Ahmad Muzani, tertanggal 31 Mei 2021.
(Ril/Jef)
