Mjnews.id – Bupati Blitar Rini Syarifah didampingi Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar, Suhendro Winarso, menghadiri acara larung sesaji di Pantai Tambakrejo (Jumat, 21/7/2023). Acara ini merupakan bentuk upaya Pemerintah Kabupaten Blitar dan masyarakat Desa Tambakrejo dalam melestarikan budaya. Larung sesaji dilaksanakan rutin setiap bulan Suro dan menarik ribuan wisatawan.
Tradisi larung sesaji di Pantai Tambakrejo, yang diadakan setiap 1 Muharram, telah menjadi bagian dari warisan turun-temurun bagi warga pesisir. Masyarakat Jawa mengartikan tradisi ini sebagai ungkapan syukur atas rezeki, keselamatan, dan hasil alam yang melimpah dari Tuhan. Ritual ini dimulai dengan kirab tumpeng dan sesaji, yang kemudian diarak menuju pantai untuk didoakan.
Prosesi ini melibatkan doa syukur atas hasil laut selama setahun dan harapan agar hasil yang baik terus datang tanpa halangan dan musibah. Gunungan yang telah didoakan diarak hingga bibir pantai. Larung sesaji di Pantai Tambakrejo merupakan agenda tahunan untuk memperingati masuknya bulan Suro penanggalan kalender Jawa dan sebagai perayaan Tahun Baru Islam yang jatuh pada bulan Muharram.
Tradisi larung sesaji ini juga memiliki tujuan melestarikan nilai-nilai luhur budaya dan kekhasan daerah serta warisan leluhur. Sudah berlangsung selama 50 tahun, larung sesaji dilaksanakan dua kali dalam sebulan, yaitu pada 1 dan 15 Muharam, dengan maksud dan tujuan yang berbeda.
Bupati Blitar, Rini Syarifah, menekankan bahwa larung sesaji bukanlah syirik, melainkan sebuah warisan budaya yang harus dilestarikan untuk generasi mendatang. Selain itu, acara ini juga menjadi magnet untuk menarik lebih banyak wisatawan ke Pantai Tambakrejo yang memiliki keindahan alam yang luar biasa dan merupakan surga bagi pemancing dan pemburu ikan.
Pantai Tambakrejo memiliki pasir putih yang memanjang dan air laut yang bersih, serta menjadi pemasok ikan terbesar di Kabupaten Blitar. Wisatawan yang datang dapat menikmati keindahan alam, kuliner, serta menyaksikan kehidupan para nelayan dan pemancing di sana. Semua ini menjadi bagian penting dari upaya mempromosikan dan mengembangkan wisata pantai tersebut.
(Bud)
