EkonomiWisata

Bimtek di Bukit Chinangkiek Resort Solok, Masyarakat Bisa Raih Keuntungan dari Sadar Wisata

100
×

Bimtek di Bukit Chinangkiek Resort Solok, Masyarakat Bisa Raih Keuntungan dari Sadar Wisata

Sebarkan artikel ini
bimtek sadar wisata di chinangkiek resort solok

Suasana acara bimbingan teknis (Bimtek) peningkatan dan pengembangan sadar wisata yang diikuti 100 peserta kelompok sadar wisata (Pokdarwis) Kota Padang di Bukit Chinangkiek Resort, Kabupaten Solok, Rabu (7/10/2020). (ist)

mjnews.id – Konsep community based tourism (pariwisata berbasis masyarakat) jika benar-benar diterapkan sesuai dengan kearifan lokal dan bisa melihat peluang bisnis, maka dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Sumatera Barat (Sumbar).

 

Kepala Bidang Pengembangan Destinasi dan Daya Tarik Pariwisata Sumbar, Doni Hendra, yang mewakili Kepala Dinas Pariwisata Sumbar saat membuka kegiatan bimbingan teknis (Bimtek) peningkatan dan pengembangan sadar wisata di Bukit Chinangkiek Resort, Kabupaten Solok, Rabu (7/10/2020) menjelaskan, secara konseptual prinsip dasar kepariwisataan berbasis masyarakat adalah menempatkan masyarakat sebagai pelaku utama melalui pemberdayaan masyarakat dalam berbagai kegiatan kepariwisataan.

Menurutnya, kepariwisataan berbasis masyarakat adalah konsep yang menekankan kepada pemberdayaan komunitas untuk menjadi lebih memahami nilai-nilai dan aset yang mereka miliki, seperti kebudayaan, adat istiadat, kuliner, gaya hidup. Dalam konteks pembangunan wisata, komunitas tersebut haruslah secara mandiri melakukan mobilisasi aset dan nilai tersebut menjadi daya tarik utama bagi pengalaman berwisata bagi wisatawan. 

Dalam kesempatan itu Doni mengajak masyarakat untuk berpikir pariwisata untuk mengambil Keuntungan secara ekonomi baik selaku pribadi, tuan rumah maupun komunitas.

Selain itu, katanya ada 7 unsur sapta pesona (aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah, dan kenangan), yang mesti diterapkan di daerah masing-masing.

Ketua Panitia Bimtek Gerakan Sadar Wisata, Anastasya, mengatakan, bimtek ini menjadi agenda rutin Dinas Pariwisata Sumbar, dimana diikuti sebanyak 100 yang berasal dari Sungai Pisang, Pasir Jambak, Pampangan, Bukit Keiles dan Karan.

Bimtek sadar wisata ini bertujuan untuk memperkuat masyarakat yang bergabung dalam Pokdarwis untuk meningkatkan kapasitas dan kemandirian, untuk memajukan pariwisata. Diharapkan dari pelatihan dapat mengajak masyarakat sekitar untuk menanamkan kesadaran tentang arti penting parwisata dan bersama-sama memajukan pariwisata daerah sehingga akan tercipta Sapta Pesona Wisata.

Adapun narasumber Kadis Pariwisata Provinsi Sumatera Barat, Indra Dt. Rajo Lelo, Septiadi Kurniawan (Pokdarwis Green Talao Park), Nanda Fadhly (PHRI).

(Yasril Yakub)

Kami Hadir di Google News