ParlemenSumatera Barat

Walikota Bukittinggi Letakkan Batu Pertama Pembangunan MDTA Al Muttaqin

70
×

Walikota Bukittinggi Letakkan Batu Pertama Pembangunan MDTA Al Muttaqin

Sebarkan artikel ini
batu pertama pembangunan mdta
Walikota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias meletakkan batu pertama pembangunan MDTA Al Muttaqin Kampuang Pulasan, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan (MKS) Bukittinggi. (ist)
mjnews.id – Walikota Bukittinggi, H. Ramlan Nurmatias meletakkan batu pertama tanda dimulainya pembangunan MDTA Al Muttaqin Kampuang Pulasan, Kecamatan Mandiangin Koto Sekayan (MKS), Selasa (7/7/2020).
Peletakan batu pertama itu dihadiri Wakil Walikota H. Irwandi, Ketua DPRD Herman Syofyan, Sekda, Kemenag, Ketua LKAAM, camat, lurah , niniak mamak dan tokoh masyarakat Puhun Tembok.
Pembangunan MDTA Al Muttaqin ini dilaksanakan dari sumber dana hibah APBD 2020 melalui pokir anggota DPRD Bukittinggi periode 2014-2019 M. Sya fri Syam sebesar Rp 800 juta. 
Ramlan Nurmatias menjelaskan, pembangunan MDTA ini merupakan wujud cita-cita dari masyarakat. Pemerintah pun konsen untuk pembangunan keagamaan ini.
“Pendidikan agama modal dasar ketahanan keimanan masa depan generasi muda. Jadi pemerintah pun cukup konsen untuk pembangunan non fisik, seperti sejak 2017 sampai 2020 sudah Rp20 miliar anggaran hibah pemerintah untuk masjid dan mushalla. Sementara untuk bantuan garin masjid dan guru MDTA sudah direalisasikan Rp12 miliar lebih. Saya tidak pernah ragu menghibahkan dana untuk pembangunan keagamaan dan uni sudah kita buktikan. Seperti saat ini, anggaran yang diajukan oleh mantan Anggota DPRD, M. Syafri Syam, kita setujui untuk pembangunan MDTA ini,” ujar Ramlan.
Fungsi MDTA dapat mengarahkan anak kemenakan kita menuju masa depan yang berlandaskan iman dan taqwa. Pemko tentunya akan siap membantu itu, karena pembangunan fisik dan non fisik harus seimbang.
“Keduanya sudah kita kerjakan, namun tentu tidak semua yang tahu. Kedepan tentu akan kita tingkatkan lagi pembangunan SDM yang akan berpengaruh pada peningkatan ekonomi masyarakat,” pungkas Wako.
Sementara pengurus Masjid Al Muttaqin Prof. Yalvema Miaz, menjelaskan, rencana pembangunan MDTA Al Muttaqin ini, telah dimulai sejak 2012 lalu. Dimana, masyarakat sekitar menginginkan adanya sarana prasarana untuk pendidikan agama Islam TPA atau kini yang dikenal dengan MDTA.
“Untuk itu, pada 2018 lalu, anggota DPRD 2014-2019, M. Syafri Syam meninjau lokasi ini dan mengalokasikan dana pokirnya untuk pembangunan MD TA Al Muttaqin ini sebesar Rp800 juta,” ungkapnya.
Ketua pengurus Masjid, Inyiak H. Panjang, menyampaikan, pembangunan MDTA ini, tentunya akan sangat bermanfaat bagi generasi muda dalam menimba ilmu agama Islam. Tidak hanya untuk mengaji saja, namun juga bagaiaman mempelajari akhlaqul karimah dan pelajaran terkait agama Islam lainnya.
“Terima kasih kepada Pak Syafri Syam yang merupakan anak nagari Kampuang Pulasan. Ini adalah salah satu yang diperbuat Syafri Syam selama menjabat sebagai anggota DPRD. Kami berharap nantinya setelah MDTA ini selesai dibangun, Pemko dan Kemenag juga dapat membantu dalam pengembangannya kedepan,” harapnya.
Tokoh masyarakat Mandiangin Koto Selayan, DT. Sati, menyampaikan, apresiasi atas kinerja dan kerjasama Pemko dan DPRD Bukittinggi. Banyak pembangunan yang dilaksanakan untuk kemaslahatan masyarakat.
“Banyak pembangunan yang dilakukan dan dapat dinikmati saat ini. Untuk itu mari kita dukung program pemerintah yang telah dan sedang berlangsung saat ini. Terima kasih juga kepada M. Syafri Syam yang saat menjabat Anggota DPRD Bukittinggi telah mengarahkan pokirnya untuk pembangunan MDTA ini. Hal ini membuktikan bahwa adanya kepedulian dari pemerintah kota dan DPRD untuk masa depan generasi muda yang beriman dan bertaqwa,” ungkap Dt. Sati. (ril)

Kami Hadir di Google News