PendidikanSumatera Barat

Rugi Tanah Datar Kalau Tidak Manfaatkan Alumni UMSB

92
×

Rugi Tanah Datar Kalau Tidak Manfaatkan Alumni UMSB

Sebarkan artikel ini
Rugi Tanah Datar Kalau Tidak Manfaatkan Alumni UMSB
Para peserta raker IA-UMSB foto bersama Rektor Dr. Riki Saputra, Anggota BPH-UMSB Marhadi Efendi, dan Ketua PDM Tanah Datar, Juliasman Khas. (Musriadi Musanif)
mjnews.id – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Tanah Datar akan merasa rugi, kalau tak bisa memanfaatkan alumni Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (UMSB) dengan maksimal. Hal serupa juga akan terjadi pada pemerintah dan masyarakat.
Saat ini ada ratusan alumni UMSB yang berkiprah di Tanah Datar, baik dalam kapasitasnya selaku pejabat pemerintahan dan politisi maupun aktivis, pendidik, pegawai pemerintahan, pegawai penegakan hukum, pengusaha, mubaligh, dan berbagai profesi lainnya.
“Beberapa tahun lalu, sejumlah jabatan pimpinan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Tanah Datar pernah dipimpin alumni UMSB secara bersamaan,” kata Wakil Ketua DPRD Tanah Datar, Anton Yondra.
Anton yang juga alumni Fakultas Ekonomi UMSB itu menegaskan, pihaknya berharap para alumni yang bertugas di Luak Nan Tuo dapat menjalin silaturahmi dan meningkatkan komunikasi, sehingga apa yang diharapkan Persyarikatan Muhammadiyah dari para tamatan lembaga pendidikannya dapat diwujudkan.
Perlunya alumni UMSB meningkatkan komunikasi dan menyamakan langkah, juga diharapkan oleh Ketua Pengadilan Agama Batusangkar Burnalis, yang juga merupakan alumni UMSB.
Dia menyatakan, ladang bakti Muhammadiyah di Tanah Datar itu amat luas, selain di lini politik dan pemerintahan, sektor keagamaan, pendidikan, sosial, perekonomian dan kemasyarakatan senantiasa menanti peran serta alumni UMSB yang berasal dari berbagai disiplin ilmu.
Burnalis menekankan, tidak saja untuk Kabupaten Tanah Datar, kiprah alumni UMSB yang kini bertugas di situ, juga bisa meluas hingga ke berbagai daerah di Sumbar, terutama dalam konteks memajukan negeri dan mensejahterakan umat.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Tanah Datar, H. Juliasman Khas, saat memberi sambutan pada Rapat Kerja Ikatan Alumni UMSB, Sabtu (19/7/2020), di Aula Pengadilan Agama Batusangkar menegaskan, Muhammadiyah memang senantiasa menanti kehadiran para alumni UMSB, guna mendukung gerakan dakwah persyarikatan yang didirikan KH. Ahmad Dahlan pada 1912 di Yogyakarta tersebut.
“Tolong data alumni UMSB yang kini bertugas dan berdomisili di Tanah Datar. Berikan data itu kepada PDM. Kita siap untuk bersinergi memajukan amal usaha. Saya kira, ada ratusan alumni UMSB di daerah ini, tetapi kita belum punya data konkret, sehingga memerlukan pemetaan dan pendataan intensif,” sebutnya.
Juliasman menyatakan, karena potensi alumni UMSB itu amat besar, maka haruslah dimanfaaatkan dengan maksimal untuk kemajuan almamater dan Persyarikatan Muhammadiyah. Bila tidak kita manfaatkan, tuturnya, maka orang lainlah yang akan memanfaatkannya.
Dia berharap, dengan dilaksanakannya rapat kerja Ikatan Alumni UMSB ke-2 di Batusangkar, menjadi pertanda baik untuk kemajuan Muhammadiyah Tanah Datar di masa yang akan datang. Untuk itu dia meminta, para alumni UMSB agar senantiasa memperkuat komunikasi, mematangkan perencanaan, merangkul dan menggali semua potensi, dan senantiasa meningkatkan kualitas.
“Kuantitas atau jumlah anggota yang besar penting bagi organisasi seperti Muhammadiyah, tetapi kualitas juga penting. Mari kita satu bahasa untuk kemajuan di masa mendatang. Jangan berhenti sebelum sampai ke tujuan,” sebutnya.
Raker itu merupakan kelanjutan dari kegiatan serupa sebelumnya yang dilaksanakan di Bukittinggi, guna menetapkan program kerja periode 2020-2024.
Terlihat hadir Rektor UMSB Dr. Riki Saputra, Ketua BPH-UMB Marhadi Efendi, M.Si., Ketua Umum IA-UMSB H. Syahrizal Dt. Palang Gagah, ST., Ketua Cabang Muhammadiyah Limo Kaum Mustafa Akmal Dt. Sidi Ali, dan pimpinan IA-UMSB yang berasal dari berbagai daerah di Sumbar dan Riau. (mus)

Kami Hadir di Google News