mjnews.id – Jalur Sicincin-Malalak-Balingka (Simaka), tepatnya Batu Baapik di Jorong Limo Badak, Nagari Malalak Timur, Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam, kembali ditimbun longsor, Kamis (26/11/2020) dini hari tadi.
Camat Malalak, Ricky Eka Putra menjelaskan, longsor terjadi dampak hujan lebat yang melanda wilayah itu, sehingga materialnya menutupi jalan sepanjang 50 meter, dengan ketinggian sekitar 30 centimeter.
Akses jalan provinsi itu sempat putus total, namun setelah upaya penanganan yang dilakukan Forkopimca bersama masyarakat dan lainnya, maka jalan sudah dapat kembali dilalui kendaraan roda 4 dengan sistem buka tutup.
“Saat ini alat berat dari provinsi sudah berada di lokasi untuk melakukan pembersihan material,” katanya.
Menurut camat, lokasi kejadian merupakan titik longsor yang terjadi beberapa waktu lalu. Bahkan sangat rentan terjadi bencana ketika hujan melanda wilayah itu.
“Kita imbau masyarakat tetap waspada melewati jalur itu, karena dikhawatirkan terjadi longsor susulan,” ujarnya.
Kepada pengguna jalan diharapkannya untuk berhati-hati melintasi lokasi longsor, karena kondisi jalan masih licin.
Diketahui, longsor juga terjadi di sejumlah titik diantaranya, di Koto Rantang Kecamatan Palupuah dan IV Koto.
Alat Berat Dikerahkan
Pembersihan material longsor yang menutupi jalur Sicincin-Malalak-Balingka (Simaka) di Batu mulai dilakukan.
Camat Malalak, Ricky Eka Putra mengatakan, saat ini satu unit alat berat jenis loader milik provinsi, sudah berada di lokasi untuk melakukan pembersihan.
“Kita berharap pembersihan material cepat selesai, supaya jalur Simaka segera kembali normal,” imbuhnya.
(amc/irm)
