 |
| Pasutri di Pulau Punjung Alami Luka Bakar Serius. |
DHARMASRAYA, MJNews.ID – Musibah memang tidak dapat diduga! Pasangan suami istri (pasutri) pedagang somai terbakar, diduga akibat selang tabung gas 3 kilogram bocor saat memasak dagangan di rumahnya di Simpang Pogang, Nagari IV Koto, Kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, Kamis 10 Juni 2021.
Akibat peristiwa tersebut, pasangan suami istri ini mengalami luka bakar sangat serius, sekarang menjalani perawatan di IGD RSUD Sungai Dareh.
Kapolres Dharmasraya, AKBP Aditya Galayudha Ferdiansyah, S.I.K., melalui Kapolsek Pulau Punjung, Iptu Hendriza Oktavianus, SH didampingi Kanit Satreskim Polsek Pulau Punjung, IPDA Rianra Yoseptian, SH dan Wali Nagari IV Koto Pulau Punjung David Iksan saat ditemui awak media di IGD RSUD Sungai Dareh mengatakan, pasangan suami istri yang bernama Ade, umur 31 tahun, dan istrinya Antria Nurul Fadillah, umur 26 tahun, mengalami luka bakar yang sangat serius di tubuh.
Kronologisnya, pasangan suami istri ini sedang memasak makanan untuk dagangan di dapur rumahnya, sedang melakukan aktivitas memasak tersebut diduga selang kompor gas bocor kemudian disambar api yang membakar bagian badan istrinya. Melihat api membakar istrinya, kemudian sang suami datang menolong, sayangnya si suami juga ikut terbakar.
Untung saja warga sekitar datang untuk menolong dan akhirnya kedua pasangan suami istri ini dilarikan ke IGD Sungai Dareh untuk mendapat pertolongan medis.
Sampai saat ini, pasangan suami istri yang mengalami luka bakar serius, menjalani perawatan di IGD RSUD Sungai Dareh. Menurut keterangan Dokter yang menangani pasien pasutri tersebut, luka bakar sekitar 75% hingga 80 %.
“Kami menghimbau kepada warga di wilyah hukum Polsek Pulau Punjung selalu berhati-hati ketika memasang peralatan kompor gas, harus dipastikan tidak ada kebocoran pada peralatan kompor gas tersebut. Pastikan juga saat akan meninggalkan rumah, semua peralatan di dapur sudah aman dan jangan lupa kunci semuanya untuk keamanan kita,” tegas Kapolsek Pulau Punjung, Iptu Hendriza Oktavianus.
(eko)
