 |
| Wakil Ketua Karang Taruna Provinsi Sumatera Barat, Budi Syahputra membekali pengurus dan anggota KT Tanjung Barulak. (ist) |
mjnews.id – Pengurus Karang Taruna Sumatera Barat (Sumbar) membekali pengurus dan anggota Karang Taruna Nagari Tanjung Barulak Kecamatan Tanjung Emas, Tanah Datar.
Wakil Ketua Karang Taruna (KT) Sumbar, Budi Syahputra didampingi Wakil KT Taruna Tanah Datar Nasrul Chaniago menjadi pemateri pada pembekalan itu pada Sabtu (19/9/2020) di aula Nagari Tanjung Barulak.
Di hadapan puluhan anggota dan pengurus KT Tanjung Barulak, Budi Syahputra menyatakan organisasi ini harus menjadi pelopor di tengah- tengah masyarakat. Kepeloporan itu diwujudkan dalam upaya merintis dan menggerakkan inovasi, serta kreativitas pengurus dan warganya dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial dan pengembangan generasi muda.
Budi mengamit agar anggota dan pengurus KT Nagari Tanjung Barulak melaksanakan fungsinya sebagai pelopor di tengah masyarakat.
“Menjadi pelopor itu tidak mudah, harus konsisten dan siap dengan segala resiko. Artinya, warga KT itu harus pejuang yang berkepribadian, berpengetahuan, serta terampil dan selalu berkarya,” ujar Budi Syahputra yang sekarang juga menjabat sebagai Sekretaris Umum Forum KT Tanah Datar.
Di samping itu, kata Budi Syahputra, KT dapat menjadi pilar sosial yang mampu mewujudkan kesadaran tanggung jawab sosial setiap generasi muda dalam mengantisipasi, mencegah, dan menangkal berbagai permasalahan sosial, khususnya di kalangan generasi muda di Tanah Datar pada umumnya, dan Nagari Barulak khususnya.
“Dengan karakter generasi muda yang berpengetahuan, berkepribadian, terampil, cerdas, inovatif dan berkarya kita berharap bisa menjadi mitra terpercaya pemerintah nagari dalam rangka membangun nagari,” ujarnya.
Makanya, ia meminta melalui pelatihan ini, warga KT diharapkan menjadi aktif dan produktif. Akhirnya mereka dapat hidup secara mandiri. Berbagai ketrampilan dipelajari dalam organisasi ini.
Diutarakan, warganya yang berbakat dalam bidang elektronik dididik untuk memahami dan terampil menggarap bidang elektronik. Begitu juga yang menyenangi kegiatan bidang-bidang jahit-menjahit dan memasak. Mereka dilatih untuk terampil membuat macam-macam makanan dan pakaian.
Diutarakan, kegiatan-kegiatan ini direncanakan menurut keadaan dan kemampuan daerah masing-masing, karena merupakan penguatan dalam pemberdayaan sumber daya manusia.
“KT bisa tumbuh dan berkembang dari generasi muda, yang diurus dan dikelola untuk kepentingan generasi muda dan masyarakat.Semua program dan kegiatan yang diselenggarakan ditujukan guna mewujudkan kesejahteraan sosial masyarakat dan bagi generasi muda,” tambahnya.
(efr)
