mjnews.id – Kelompok Kerja Operasional (Pokjanal) menggelar rapat koordinasi di aula balaikota setempat, Senin (26/10/2020), guna membahas permasalahan dan kendala yang ada di Posyandu Balita se-Kota Padang Panjang. Rapat dipimpin langsung oleh Ketua Pokjanal yang juga Sekdako Padang Panjang, Sonny Budaya Putra.
Hadir dalam rapat tersebut Ketua TPP PKK Kota Padang Panjang Ny. Dian Puspita Fadly Amran, Wakil Ketua 1 Ny. Era Yhanty Asrul dan Wakil Ketua 2 Ny. Sri Hidayani Sonny Budaya, para camat, lurah dan kader Posyandu se-Kota Padang Panjang.
Ketua Pokjanal Sonny Budaua Putra meminta agar semua masyarakat yang memiliki balita membawa anaknya ke posyandu, termasuk ASN yang ada di lingkungan Pemerintah Kota.
“Sama kita lihat ASN jarang membawa anaknya ke Posyandu, jadi mulai saat ini kami mengajak seluruh ASN agar membawa anak balitanya ke posyandu. Kami akan mengeluarkan surat edaran untuk ASN nantinya,” tegas Sonny.
Dikatakannya, posyandu sangat penting bagi kesehatan, baik itu kesehatan balita, anak-anak, bahkan orang tua. Ini perlu diperhatikan, salah satunya melalui layanan posyandu untuk ibu dan anak. Sementara itu Ketua TP PKK Dian Puspita menyampaikan ada beberapa permasalahan dan kendala yang menghambat terlaksananya posyandu di Kota Padang Panjang, diantaranya tempat atau lokasi, peralatan seperti timbangan, kursi dan meja serta kesejahteraan bagi para kader.
“Ini akan menjadi perhatian bagi kita. Jika posyandu nyaman, maka anak-anak balita dan orangtua tentunya akan nyaman juga membawa anak-anaknya,” kata ketua PKK.
Tidak hanya untuk masyarakat, ASN juga perlu memperhatikan balitanya. “Bawalah anak balita ke posyandu, periksakan kesehatannya,” ajak Dian.
(hms/aa)
