AdvertorialBengkuluDPRD Provinsi Bengkulu

Telan Anggaran Rp 17 M, Jonaidi Awasi Pembangunan PPN Pasar Seluma

182
×

Telan Anggaran Rp 17 M, Jonaidi Awasi Pembangunan PPN Pasar Seluma

Sebarkan artikel ini
WhatsApp Image 2022 11 04 at

Mjnews.id – Setelah proses lelang selesai dan akan dijadwalkan pada pekan depan dilaksanakan titil nol pekerjaan, Pelabuhan Perikanan Nasional (PPN) yang berlokasi di desa Pasar Seluma akan segera dibangun.

Pembangunan yang dilakukan secara bertahap ini menelan uang APBD dengan total pagu anggaran mencapai Rp17 miliar di tahun 2023 hingga 2024 mendatang. 

Dengan anggaran miliaran, Ketua Komisi II DPRD Provinsi Bengkulu, Jonaidi SP MM, akan mengawal pembangunan Pelabuhan Perikanan Nasional (PPN) ini.

“Sesuai tugas saya sebagai anggota dewan akan saya kawal pembangunan pelabuhan perikanan nasional di kabupaten seluma ini, dengan pengawasan terus menerus, mulai dari titik nol sampai pekerjaan tersebut selesai”, ujar Jonaidi.

IMG 20230608 085544
Telan Anggaran Rp 17 M, Jonaidi Awasi Pembangunan PPN Pasar Seluma 3

“Apalagi pembangunan ini menggunakan anggaran miliaran rupiah, tentu uang yang digunakan tidak sedikit. Jadi, Supaya bangunan dapat bertahan lama maka kerjakanlah sesuai dengan rencana dan spek pekerjaan, agar kwalitas bangunan terjaga dengan baik sehingga dapat digunakan sesuai dengan harapan kita semua”, lanjutnya.

Untuk pengerjaan tahap pertama ini berupa pematangan lahan, persiapan lokasi, pagar. Sekarang mengenai lahan sudah tidak tidak persoalan, semua sudah clear.

“Kalau saya lihat untuk tahap awal ini seperti pembebasan lahan sudah tidak ada persoalan lagi, semua diurus pemda seluma kini sudah diserahkan ke pemda provinsi”, kata jonaidi.

Selain anggaran Rp 17 M, Jonaidi juga menjelaskan bahwa Pemerintah Provinsi Bengkulu juga telah mengusulkan ke Kementerian Kelautan dan Perikanan anggaran 40 miliar, untuk penyelesaian pembangunan PPN yang direncanakan dimulai pada tahun 2024 mendatang.

“Dengan di bangunnya PPN di seluma ini mudah-mudahan dapat digunakan sebagai pusat perekonomian baru bagi masyarakat”, tutup Jonaidi.

(Adv)

Kami Hadir di Google News