PendidikanSumatera Barat

Gubernur dan Kapolda Sumbar Dukung Unand Bentuk Nagari Tageh

61
×

Gubernur dan Kapolda Sumbar Dukung Unand Bentuk Nagari Tageh

Sebarkan artikel ini
gubernur sumbar irwan prayitno
Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno.

mjnews.id – Dukungan bagi Unand yang akan melaksanakan MBKM dengan membentuk nagari tageh dikemukakan Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno dan Kapolda Sumbar, Irjen Toni Erwanto. Menurut Irwan, MBKM merupakan aktualisasi dalam mencetak mahasiswa berkualitas dan siap untuk bekerja.

“Dengan MBKM, ilmu dan teori diterapkan mahasiswa di lapangan secara bersamaan,” kata dia, Senin (11/1/2021), seraya menambahkan, dengan MBKM mahasiswa jadi kreatif dan inovatif lantaran perkuliahan tak lagi identik dengan tatap muka.

Dijelaskan Irwan, harus diakui, banyak sarjana jadi pengangguran karena hanya menguasai teori, namun minim dengan praktik. “MBKM merupakan sebuah paradigma baru yang dijalankan Unand. Perkuliahan diarahkan untuk membentuk nagari tageh merupakan modal untuk menghadapi dunia kerja,” kata Irwan.

Gubernur menegaskan, pemerintah provinsi mendukung MBKM dan nagari tageh yang akan diwujudkan Universitas Andalas. “Lagipula, Unand sudah memberikan kontribusi luar biasa dalam penanggulangan wabah Covid-19 di Sumatera Barat,” kata Irwan.

Dukungan serupa dikemukakan Kapolda Toni Harmanto. Menurut dia, Polri sudah membentuk kampung tangguh di seluruh Indonesia. Sementara di Sumatera Barat dinamai dengan Kampung Tangguh Rumah Gadang. Kampung tangguh itu sudah terbentuk di 190 nagari atau desa dari 1.160 nagari di Sumatera Barat.

Kapolda mengemukakan, kampung tangguh itu sejalan dengan nagari tageh yang digagas Universitas Andalas. Jajaran kepolisian menginginkan nagari tageh dalam bidang pangan, keamanan, sosial, ekonomi dan pendidikan.

“Kami siap bergandengan tangan dengan Unand,” kata Toni.

(edo)

Kami Hadir di Google News