PendidikanSumatera Barat

209 Mahasiswa STKIP PGRI Sumbar Lulus Program Kampus Mengajar

88
×

209 Mahasiswa STKIP PGRI Sumbar Lulus Program Kampus Mengajar

Sebarkan artikel ini
Mahasiswa STKIP PGRI Sumbar Lulus Program Kampus Mengajar

MJNews.id – Sebanyak 209 mahasiswa dari sejumlah program studi pendidikan di STKIP PGRI Sumbar lulus program kampus mengajar yang digelar Kemendibud RI.

Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama STKIP PGRI Sumbar, Jarudin, MA, Ph.D, di Padang, Kamis 18 Maret 2021, mengatakan, 209 mahasiswa yang lulus program kampus menggajar terdiri 11 program studi diantaranya Pendidikan Biologi 11 orang, Pendidikan Bahasa Inggris 28 orang, Pendidikan Matematika 23 orang, Pendidikan Informatika 21 orang, Pendidikan Sejarah 9 orang, Pendidikan Geografi 19 orang, Pendidikan Bahasa Indonesia 22 orang, Pendidikan Fisika 10 orang, Pendidikan Ekonomi 31 orang dan Pendidikan Sosiologi 22 orang, sedangkan Pendidikan PPKN, Pendidikan IPS dan Pendidikan Akuntansi belum diusulkan.

 

“STKIP PGRI Sumbar memberikan dorongan kepada semua mahasiswa untuk ikut program kampus mengajar sebab ini program nasional jika lulus merupakan suatu prestasi, serta program ini diikuti oleh seluruh kampus di seluruh Indonesia, jelasnya.

Dia menjelaskan, program kampus mengajar dapat diikuti oleh mahasiswa minimal semester 4 ke atas, bagi mahasiswa yang dinyatakan lulus program kampus mengajar akan ditempatkan di bangku sekolah dasar yang ada di Sumatera Barat tapi ada juga sekolah dasar di Provinsi Riau, Jambi dan Sumatera Utara sesuai dengan pilihan mahasiswa. 

“Banyak manfaat yang didapat oleh mahasiswa yang lulus dalam Program KampusMengajar, selain ilmu dan pengalaman manfaat lain yaitu mahasiswa peserta kampus mengajar akan mendapatkan uang saku sebesar Rp 700.000 tiap bulannya selama program berlangsung, bantuan uang SPP dalam 1 semester, program ini akan mendapatkan konversi SKS sebesar 12 SKS. Peserta juga mendapatkan sertifikat peserta program kampus mengajar,” tambah Jarudin. 

Jarudin menjelaskan, hingga saat ini belum ada mahasiswa yang mengalami kesulitan terkait persyaratan kampus mengajar ini sebab kami memberikannya kemudahan kepada para mahasiswa . 

“Saya berharap kepada mahasiswa yang lulus agar menjalankan amanah ini sebaik-baiknya, gunakan momenterbaik dalam hidupnya dengan ikut berpartisipasi ditingkat nasional sebagai pendidik dan tunjukkan bahwa kita adalah orang yang terdidik dan mampu mendidik,” harapnya.

(***) 

Kami Hadir di Google News