 |
| Penandatanganan MoU IAIN Batusangkar dengan Unand Padang. (Humas) |
mjnews.id – IAIN Batusangkar mempererat kerjasama dengan Univeritas Andalas dan dituangkan ke dalam Memorandum of Understanding (MoU).
Saat itu, Unand juga menyatakan mendukung penuh perubahan alih status IAIN menjadi UIN Batusangkar.
“Penandatangan MoU ini digelar di gedung rektorat Unand, ditandatangai langsung oleh Rektor Prof. Dr. Yuliandri, SH,” kata IAIN Batusangkar Marjoni Imamora.
Didampingi Humas, Rektor Marjoni pada Senin (5/10/2020), mengatakan dukungan penuh perubahan alih status menjadi UIN Batusangkar ini telah dilakukan sebelumnya melalui surat pernyataan dukungan rektor lama.
Dikatakannya, dengan MoU bersama Unand ini, tentu banyak hal akan bisa dilakukan, diantaranya untuk aplikasi pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan termasuk pengabdian pada masyarakat yang menjadi tonggak dasar dari MoU.
Diutarakan, semua ini berguna bagi IAIN Batusangkar sebagai perguruan tinggi yang ingin mewujudkan visi-misi dalam keilmuan, bereputasi global yang berkearifan lokal.
“Kerjasama ini penting artinya dalam hal memajukan pendidikan, keagamaan serta peningkatan kualitas pendidikan, kelembagaan dan sumber daya manusia. Akan memberikan kontribusi nyata dalam dunia pendidikan yang akan melahirkan inovasi, termasuk pelaksanaan kampus mardeka,” jelas Rektor.
Semua ini, lanjut Rektor, akan menjadi sinergi membuka akses bagi mahasiswa IAIN Batusangkar yang berminat dalam pengambilan mata kuliah di Unand, maupun sebaliknya. Hal ini mengingat di IAIN Batusangkar sudah mengantongi tujuh program studi/jurusan yang telah terakreditasi A BAN-PT.
Begitu juga, sebutnya, bagi dosen yang akan mengembangkan riset dalam penelitian dan pelatihan, dan berbagai hal lainya dan dapat direalisasikan serta dimplementasikan pada semua aspek dan program-program yang saling mengembangkan dalam dunia.
Sementara, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kersajama Dr. Sirajul Munir, M.Pd menambahkan bahwa dalam pengembangan kajian budaya Minangkabau di kampus IAIN Batusangkar dengan adanya SDM telah menjadi pilot project dan sebagai pusat informasi kajian budaya Minangkabau.
“Sehingga siapapun yang datang ke Tanah Datar mencari informasi tentang Minangkabau bisa mendapatkan informasi yang akurat disana,” timpal Sirajul.
(Efrizal)
