Pendidikan

Adabiah, Sekolah Umum Bernuansa Islami Lahirkan Banyak Tokoh Nasional

132
×

Adabiah, Sekolah Umum Bernuansa Islami Lahirkan Banyak Tokoh Nasional

Sebarkan artikel ini
azmal zein
Ketua YSO Adabiah, Azmal Zen.


MJNews.id – Tak banyak sekolah umum bernuansa Islami menyuguhkan seimbang matapelajaran umum dengan keislaman. Adabiah salah satunya di Padang yang mengabungkan konsep sekolah umum dengan dengan sekolah agama Islam. 

Hal itu dikatakan Ketua Pengurus YSO Adabiah H.Azmal Zen di kantornya, Sabtu (20/2/2021). Disebutkannya, Sekolah Adabiah memiliki 5 pilar keadabiahan seperti keislaman, kebangsaan, kekeluargaan, kedisiplinan, keprofesional.

Lima pilar keadabiahan itu indentitas yang harus dipahami, dihayati, dirasakan dan dimiliki oleh insan-insan keluarga besar perguruan adabiah secara keseluruhan.

Disebutkannya, sejak awal berdirinya perguruan Adabiah yang didirikan oleh Dr. Abdullah Ahmad bercikal bakal dari sekolah mengaji atau madrasah yang berkembang menjadi sekolah umum besar dengan tetap menganut prinsip ke madarasahan.

Adabiah berasal dari bahasa Arab Adab yang artinya tingkah laku, akhlak, budi pekerti, sopan santun. Artinya, sekolah Adabiah mengkedepankan budi pekerti kepada siswanya.

“Lahirnya Adabiah diilhami oleh pemikiranH. Abdullah Ahmad tentang keinginannya mendirikan sekolah yang bernafaskan Islam di Minangkabau. Nama Adabiah dengan pengertian mencakup ilmu pengetahuan,kebudayaan dan budi pekerti yang luhur,” ujar Azmal Zen.

Sekolah umum dengan nuansa islami inilah yang membuat para siswa Adabiah banyak berhasil dan menjadi tokoh-tokoh nasional. Perguruan Adabiah yang didirikan Abdullah Ahmad tahun 1915, tidak hanya tua di segi usia. Tapi bisa dicatatkan sebagai sekolah model pertama dalam pendidikan modern berbasis Islam di Indonesia.

Di masa pergerakan nasional, cita-cita Abdullah Ahmad bagaimana Adabiah bisa melahirkan manusia-manusia yang cerdas, berakhlak dan berwawasan kebangsaan. Cita-cita Abdullah Ahmad terlihat dari lahirnya sejumlah tokoh yang menempuh pendidikan di Perguruan Adabiah.

Ada nama Awaludin Jamin, orang Minang yang pernah menjadi menteri di era Presiden Soekarno dan Kapolri di era Presiden Suharto. Ada nama M. Natsir, ada nama MR.Assaat, Perdana Menteri dan Presiden RIS, serta beberapa nama lainnya.

“Keunggulan Adabiah adalah berhasil dalam membentuk sikap dan prilaku peserta didik. Karena itu banyak lahir tokoh-tokoh bangsa dari Adabiah,”ulas Azmal Zen.

Dikatakan Azmal Zen, segenap unsur di YSO Adabiah selalu penuh semangat dalam menjalankan tugas di tengah pandemic Covid-19 ini. Meski pembelajaran sekarang melalui sistem daring, namun tak mengurangi kualitas hasil yang diperoleh peserta didik.

Saat ini YSO Adabiah dari Paud/TK, SD, SMP, SMA dan STIA Adabiah sudah membuka penerimaan siswa baru dengan kuota daya tampung sekitar kurang lebih 1.000 orang.

(eds)

Kami Hadir di Google News