IAIN Batusangkar Bekerjasama dengan UBH dan UMSB

IAIN Batusangkar Bekerjasama dengan UBH dan UMSB
Rektor IAIN Batusangkar, Marjoni Imamora dengan Rektor UBH, Tafdil Husni, dan Rektor UUMSB, Dr. Riki Saputra foto bersama usai penandatanganan MoU. (ist)

MJNews.id – IAIN Batusangkar menggandeng dua perguruan tinggi swasta terkemuka di Sumbar, yakni Universitas Bung Hatta (UBH) dan Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (UMSB) dalam kerjasama kependidikan dan kemahasiswaan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT


Akad kerjasamanya dituangkan dalam Memorandum of Understanding (MoU) dengan Rektor IAIN Batusangkar Dr. Marjoni Imamora, M.Sc., dengan Rektor Universitas Bung Hatta (UBH), Prof. Dr. Tafdil Husni, M.B.A., kemudian Rektor Universitas Muhammadiyah Sumbar (UMSB) Dr. Riki Saputra, M.A. didampingi Ketua Lembaga Kerjasama Ir. Surya Eka Priana, M.T., IPP. di Rocky Plaza Hotel Padang.

Baca Juga  Pemko Padang dan BWS Sumatera V Bahas Revitalisasi Batang Arau

Dalam keterangannya, Senin (1/3/2021), Rektor Marjoni didampingi Warek Bidang Kemahasiswaan dan kerjasama Dr. Sirajul Munir, M.Pd. berharap MoU ini dapat memberikan keuntungan yang positif bagi keberadaan dunia pendidikan, terutama untuk kegiatan kemahasiswaan. “Disepakati juga kerjasama dalam

memperluas pengabdian dan publikasi Ilmiah berupa joinseminar, kolaborasi penelitian antara IAIN Batusangkar bersama kedua perguruan tinggi tersebut,” kata Rektor.

Dikatakan Marjoni, sekarang IAIN Batusangkar berkeinginan untuk memperkuat karakter mahasiswa dan mempunyai wawasan keilmuan dalam memasuki slogan memasuki era kampus merdeka. “Saat ini, kita terus merangkul beberapa perguruan tinggi baik negeri maupun swasta, hingga ke luar provinsi guna untuk mewujudkan alih status IAIN Batusangkar menjadi UIN,” timpalnya.

Baca Juga  Begini Inovasi Pokja I TP-PKK Kota Padang Panjang

Menurutnya, kegiatan demikian merupakan bentuk dari penguatan pendidikan berkarakter harus dimulai sejak dini. Jika nilai-nilai integritas dan pembentukan kepribadian positif dilakukan, tentu mahasiswa akan memiliki karakter yang kuat, dan dapat mempengaruhi status institusi.

Perguruan tinggi, lanjutnya, punya tugas mengawal pendidikan agar menjadi mahasiswa berada di garda terdepan, terlebih saat masih dilanda wabah Covid-19 ini, jangan sampai melemahkan keberadaan pendidikan.

(efr)

Baca berita Mjnews.id lainnya di Google News

ADVERTISEMENT


ADVERTISEMENT


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *